Mohon tunggu...
Saepiudin Syarif
Saepiudin Syarif Mohon Tunggu... Freelancer - Writer

Menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Asmara di Usia 50-an: Studi Kasus CLBK Jennifer Lopez dengan Ben Affleck

6 Oktober 2021   09:36 Diperbarui: 6 Oktober 2021   09:48 1946
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berbicara masalah hubungan asmara tidak ada istilah pemula. Rejeki, jodoh, dan maut adalah rahasia Tuhan. Manusia tidak ada yang tahu perjalanan jodohnya kapan dimulai dan kapan berakhir.

Ada yang beruntung mempunyai jodoh panjang hingga akhir hayat. Ada juga yang jodohnya pendek. Ada yang belum berjodoh. Ada yang berjodoh di usia belia, ada juga yang menemukan belahan jiwa di usia 50-an.

Ketika status Anda single, pernah menikah atau belum, pernah bercerai atau tidak, saat Anda memulai sebuah hubungan asmara maka status Anda kembali ke nol alias pemula. 

Sejatinya tidak ada yang benar-benar pakar dalam urusan cinta kecuali Dia, Sang Maha Cinta. Manusia menjalani takdirnya dengan segala ikhtiar dan doanya. 

Pun bagi orang-orang yang mencari cinta di usia 50-an. Rasa cinta adalah anugerah Tuhan. Ketika rasa itu muncul dan kesempatan terbuka serta Anda bukan memilih untuk menjadi kaum selibat tentu sebuah kewajaran jika Anda menginginkan pendamping hidup.

Menjalin dengan orang baru atau kembali bersama dengan orang lama bisa saja menjadi pilihan. Istilah CLBK alias cinta lama bersemi kembali cukup populer di sini. 

Contoh kasus CLBK antara Jennifer Lopez dengan Ben Affleck belakangan ini sedang hangat di media. Berkali-kali keduanya kepergok kencan. Sebenarnya hubungan keduanya wajar karena keduanya saat ini berstatus single. 

Hingga akhirnya setelah foto mesra mereka terpampang di media, antara lain Ben Affleck beberapa kali kedapatan pulang pagi dari rumah J.Lo, mereka pun tampak tak lagi sungkan dikuntit paparazi. 

J.Lo dan Affleck semakin terbuka dengan hubungan jilid dua mereka. Apalagi setelah sebuah cincin pertunangan diunggah di media sosial J.Lo. Seakan memberi tanda bahwa hubungan mereka kembali serius.

J.Lo yang tahun ini menginjak usia 53 tahun sepertinya nyaman kembali ke pelukan Ben Affleck yang berusia 49 tahun. Mereka dulu pernah berpacaran di tahun 2002-2004, bahkan rencana pernikahan pun telah diumumkan tapi ternyata kemudian hubungan mereka kandas. 

Saat itu keduanya dalam puncak karir. Terlebih J.Lo yang karirnya di industri hiburan dunia mendapat predikat diva. Kesuksesan J.Lo tidak hanya dalam menyanyi tapi juga main film, penari, koreografer, produser, hingga pebisnis.

Sedangkan Ben Affleck adalah aktor muda yang sukses, ganteng dan digandrungi gadis-gadis di seluruh dunia, apalagi setelah kesuksesan film Armageddon. Selain akting Ben juga berprofesi sebagai penulis skenario dan penyutradaraan. 

"Aku mencintai Ben, dia adalah pria yang baik. Dua tahun hubungan kami dalam masa yang penuh tekanan," begitu pengakuan J.Lo dalam sebuah wawancara di The Graham Norton Show tahun 2010 lalu.

Lanjutnya, "Kami berada di sampul majalah, setiap majalah, setiap minggu... dan aku pikir itu adalah sesuatu yang aneh... sebuah tekanan yang sangat besar dan membuat hubungan kami bermasalah... aku rasa itu menjadi bagian besar dari putusnya hubungan kami... selain ada juga permasalahan lain yang kami hadapi."

Dalam urusan asmara J.Lo pernah menikah tiga kali dan menjalin hubungan dengan beberapa pria. Tapi hanya di pernikahan ketiganya dengan penyanyi Marc Anthony yang memberinya dua anak. 

J.Lo adalah sosok perempuan sukses di karirnya sebagai entertainer, super sibuk, kaya raya, punya banyak penggemar di mana-mana. Fasilitas mewah bisa didapatkan dengan mudah. Tapi untuk urusan asmara dan rumah tangga terlihat tak mulus.

Sementara Ben Affleck selepas putus dengan J.Lo dulu, setahun kemudian Ben Affleck menikah dengan Jennifer Garner, sesama artis. Mereka dikaruniai satu orang putra. Mereka berpisah baik-baik karena sudah merasa tidak ada kecocokan.

J.Lo dan Affleck berpisah 17 tahun dan menjalani hidup masing-masing. Hingga di tahun 2021 ini, tepatnya di bulan April lalu, Affleck dan J.Lo mulai membuka diri tentang hubungan mereka.

" Mereka berdua sangat berbahagia dan sangat menikmati hubungan ini... Mereka sering melibatkan dua keluarga saat ada kesempatan bertemu terutama bersama semua anak masing-masing."

Demikian penuturan sumber yang dekat dengan pasangan ini setelah postingan cincin tunangan tersebar di media sosial J.Lo tanpa ada keterangan sedikit pun dari kedua belah pihak. Tapi bukankah sebuah foto bisa menjelaskan seribu kata? 

Bukan maksud untuk menghakimi tapi apa yang dicari seorang perempuan dewasa, mapan, dan sukses dalam menjalin hubungan asmara dan rumah tangga?

Apa benar pendapat yang bilang banyak pria insecure berhubungan dengan perempuan sukses dan kaya?

Apa yang dicari perempuan matang dan mapan dalam hubungan percintaan? CLBK di usia 50-an seperti yang J.Lo jalani saat ini mungkin adalah jawaban.

Setelah melewati perjalanan hidup, jatuh bangun, gagal, lalu berada di puncak ketenaran dan kekayaan, secara umum apa yang manusia inginkan selain hidup tenang, damai, bahagia, bersama dengan pasangan kan?

Terlepas dari masa lalu masing-masing atau  bagi Anda yang berada dalam fase yang sama seperti J.Lo bahwa sejatinya Anda berhak bahagia. 

Apapun kondisi dan status Anda, pintu asmara masih terbuka untuk dimasuki. Menurut Love Strategies ada tiga modal dasar mengapa pribadi di usia 50-an masih perlu mencari hubungan asmara.

1. Tahu apa yang Anda inginkan dan nyaman dengan diri sendiri

Pribadi di usia 50, sudah nyaman dengan dirinya. Sudah mengenyam banyak asam garam kehidupan sehingga sudah tidak memedulikan atau terpengaruh omongan orang lain. 

Anda sudah tahu apa yang diinginkan dan hubungan seperti apa yang membuat dirinya tetap nyaman tanpa berpura-pura atau bertahan demi apa pun.

2. Tidak takut dengan zona

Pribadi di usia 50, sudah merasakan banyak zona, baik yang aman atau tidak aman. Sudah tahu risiko dan konsekuensi yang akan didapat jika melakukan sesuatu. 

Anda tidak takut dengan zona yang dipilih bahkan sudah mempersiapkan "asuransi" dari konsekuensi yang Anda ambil. 

3. Belajar dari hubungan sebelumnya

Meskipun dalam menjalani sebuah hubungan baru posisi kita kembali ke titik awal alias kembali ke nol tapi pengalaman hidup, pengalaman saat bersama mantan adalah pelajaran berharga dalam menjalani hubungan baru. 

Ada doa, usaha, dan harapan untuk menjalankan hubungan asmara dengan lebih baik. Selain kembali lagi pada tujuan utama setiap insan di dunia pada akhirnya adalah kebahagiaan, kedamaian, ketenangan, dan kenyamanan hati. 

Bukan berarti yang berusia 50-an tahun karena alasan bercerai atau tidak menikah sehingga masih sendiri tidak bisa bahagia. 

Intinya bahwa kebahagiaan bisa dicari berapapun usia Anda, di kondisi apapun hidup Anda. Ada atau tidak ada pasangan. 

Tapi jika ternyata takdir Anda kembali pada mantan alias CLBK, ya jalani saja dengan sudut pandang yang baru karena Anda dan dia pun sudah jadi pribadi yang baru dengan pemikiran dan pandangan hidup yang baru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun