Mohon tunggu...
Pitri Lestari
Pitri Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

Sometimes, your best is not good enough

Selanjutnya

Tutup

Film

Review Drama Korea Behind Your Touch: Mendapat Berkah dari Kejadian yang Tidak Diinginkan

2 Oktober 2023   18:52 Diperbarui: 2 Oktober 2023   18:57 617
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
cover drama behind your touch dokumentasi Netflix

Dalam suatu adegan menampilkan kakek-kakek yang sedih sebab anjing peliharaannya tidak mau makan dan hanya diam saja di rumah. Setelah dibujuk Ye-bun, akhirnya kakek tersebut mau membawa anjingnya ke klinik hewan.

Melalui kemampuan psikometrinya, Ye-bun bisa mengetahui apa yang dirasakan oleh si anjing. Dalam bayangan yang didapatkan, Ye-bun melihat si kakek berusaha keras untuk bekerja dan sering membagi makanan untuk anjingnya. Tak cukup sampai di sana, si kakek juga tidak pernah mengomel saat membersihkan kotoran anjingnya. Karena hal tersebut si anjing merasa bersalah, dan beranggapan jika dia tidak makan dan hanya berdiam saja di rumah si kakek tidak perlu bekerja keras dan berbagi makanan lagi.

Ye-bun menyampaikan apa yang dilihatnya pada si kakek. Lantas si kakek berucap bahwa anjingnya adalah sumber kebahagiaannya. Dia bekerja keras karena sayang dengan peliharaannya. Si kakek sama sekali tidak merasa terbebani ketika harus berbagi makanan ataupun membersihkan kotorannya. Justru si kakek merasa sedih ketika anjingnya tidak mau makan dan jalan-jalan seperti biasanya.

Mendengar apa yang dikatakan si kakek, akhirnya si anjing mau makan dan terlihat tidak murung lagi. Sebab ketika anjingnya sehat si kakek pun merasa bahagia.

Selalu ada Hikmah di balik segala Peristiwa

Kemampuan psikometri yang didapat Ye-bun dengan tidak sengaja pada awalnya membuat dia stress. Namun ternyata berkat kemampuan tesebut klinik hewannya menjadi lebih ramai dan menghasilkan lebih banyak uang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun