Tenki no Ko: Ketika Tokyo Terus Diguyur Hujan Meskipun Saat Musim Panas

Saat Hodaka terlihat sedang kesusahan Hina memberikannya satu porsi burger yang besar. Atas pemberian tersebut Hodaka merasa senang karena selama berada di Tokyo dia belum pernah memakan makanan yang enak. Di adegan film yang lain diperlihatkan bahwa Hina sedang dipaksa untuk mengikuti beberapa pria dewasa. Hodaka yang melihatnya lantas menyelamatkan Hina.

Sebagai manusia kita tidak perlu merasa keberatan untuk melakukan perbuatan baik, karena ketika kita berbuat baik sebenarnya kita sedang berbuat baik kepada diri sendiri. Jikapun pada akhirnya orang yang telah kita tolong tidak memberikan feedback yang sama, jangan cemas dan marah, sebab tidak harus orang tersebut juga yang membalasnya.

Kasih Sayang Kakak pada Adiknya

Hina mempunyai seorang adik bernama Nagi. Sebab mereka sudah menjadi yatim piatu, sebagai kakak Hina memikul tanggungjawab yang besar untuk bertahan hidup dan menghidupi adiknya.  Dia rela memalsukan umurnya agar terlihat lebih dewasa sehingga diizinkan untuk bekerja secara legal. Selain itu dia juga rela menerima tawaran untuk menghadirkan cuaca cerah meskipun dia tau dengan begitu dirinya kemungkinan akan menghilang.

Sejatinya orang yang akan melindungi kita paling awal adalah keluarga, karenanya jalinlah hubungan yang harmonis sebab sedekat-dekatnya dengan orang lain, orang lain tetaplah orang lain.

Tidak Ada Tempat Terbaik Selain Rumah Sendiri

Diceritakan bahwa Hodaka kabur dari rumahnya untuk mencari kebebasan namun, kenyataannya dia malah didatangi banyak masalah, dari mulai tidak menemukan tempat untuk berlindung dan dituduh kriminal sebab memungut sebuah pistol sehingga polisi terus mengejarnya.

Walaupun keadaan di rumah terkadang menyudutkan kita, hingga merasa bahwa kabur adalah jalan terbaik coba dipikirkan kembali. Sebab di luar sana dunia belum tentu lebih baik pada kita.