Saat sendu mu menampakkan diri
Dengan sigap aku menyambutnya sambil berseriÂ
Mencoba melipur lara menjadi kehangatan
Hingga kamu merasa tenang, nyaman kembali dalam sapaan
Ribuan beban yang terlontar dalam setiap kata mu
Aku memungutnya, mengubahnya menjadi ribuan canda, berharap bisa menghiburmu
Walau pun tampak tak berarti
Aku akan berpura-pura tidak tau itu
Perlahan pelangi kembali di ufuk mata mu
Warna-warnanya mulai terang seakan menjadi pertanda kalut mu membaikÂ
Sejak hari itu tak ku lihat lagi sosok sendu
Tak ku dengar lagi ribuan keluh
Mungkin kamu sudah kembali utuh
Seharusnya aku tidak runtuh
Namun hati ku seakan tak patuh
Selalu menantikan sosok yang tak tersentuh
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H