Kedatangan pengurus Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumut yang diketuai oleh Oktober Rumahorbo,S.Pd ke Desa Sukatepu kecamatan Naman Teran disambut dengan sangat antusias  oleh warga  Desa Sukatepu kecamatan Naman Teran pada hari sabtu tanggal 3/3/2018.
Bagi warga Desa Sukatepu kedatangan pengurus Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumut merupakan angin segar untuk mengaspirasikan isi hati mereka yang lama terpendam.
Warga  Desa Sukatepu menjelaskan kepada  pengurus Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumut bahwa korban bencana erupsi gunung Sinabung  di Desa Sukatepu masih belum tersentuh bantuan pemerintah kabupaten (pemkab) karo.  Di desa Sukatepu, lanjut warga Desa Sukatepu setidaknya terdapat 200 sampai 300 kepala keluarga . Dan pernyataan warga ini, di aminkan oleh aktivis tanah karo yaitu ibu Lia Hambali.
Aktivis tanah karo (Lia Hambali ) berpendapat bahwa  warga Desa Sukatepu memang terlihat sangat membutuhkan bantuan maupun perhatian dari pemerintah kabupaten (pemkab) karo  untuk kebutuhan sehari-hari. Pasalnya, lahan dan kebun milik warga Desa Sukatepu terkena dampak dari erupsi gunung Sinabung dan warga Desa Sukatepu tidak bisa mencari nafkah.
Mendengar hal ini, Sekjend Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumut yaitu Baron Siburian merespon pernyataan warga Desa Sukatepu dan aktivis tanah karo (Lia Hambali) dengan menyatakan bahwa sudah sepantasnya pemerintah kabupaten (pemkab) karo memenuhi kebutuhan dasar dari warga Desa Sukatepu mengingat seperti pernyataan ibu Lia Hambali bahwa lahan dan kebun milik warga Desa Sukatepu telah terkena dampak dari erupsi gunung Sinabung sehingga warga Desa Sukatepu tidak bisa mencari nafkah.
Ronald Ritonga selaku wakil ketua Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumut turut angkat bicara dihadapan warga  Desa Sukatepu dan dihadapan Aktivis tanah karo (Lia Hambali ) dengan menyatakan bahwa Desa Sukatepu berada pada kecamatan Naman Teran, dan kecamatan ini termasuk pada zona merah erupsi gunung Sinabung sesuai data BNPB sehingga sangat memungkinkan lahan pertanian di Desa Sukatepu kecamatan Naman Teran dipenuhi dengan endapan debu vulkanik dari erupsi  gunung Sinabung  yang jelas-jelas  dapat menyebabkan petani gagal panen dan petani kehilangan nafkah.
Mencermati kondisi tersebut, Oktober Rumahorbo,S.Pd (Ketua ) beserta jajaran pengurus Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumut menyerahkan langsung bantuan kemanusiaan kepada warga Desa Sukatepu dalam bentuk sembako, obat-obatan, masker, dan kebutuhan pangan lainnya. Tidak hanya itu, Oktober Rumahorbo,S.Pd (Ketua) beserta Oktavianus, Nisa, M.O. Sinaga, Njaarudin, Aslam, dan Afni yang merupakan jajaran pengurus Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumut, mengajak warga  Desa Sukatepu untuk berdoa, bernyanyi, dan berpoto bareng sebagai wujud kasih sayang dari pengurus Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumut kepada warga Desa Sukatepu.Â
Menurut penulis yang juga seorang pengamat sosial politik,  saat ini Partai Berkarya Sumatera Utara yang merupakan petarung baru dalam demokrasi Sumatera Utara  yang dibawah kepemimpin bapak Rajamin Sirait telah berhasil menarik simpati dan empati dari pemilih pemula dan hal ini dapat dibuktikan dengan dua hal, yaitu:
- Adanya sayap Partai Berkarya Sumatera Utara yang digawangi atau diisi oleh anak-anak muda yang punya selera berkarya dalam dunia politik , yaitu Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumatera Utara.Dan
- Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumatera Utara sudah berani berkarya ditengah-tengah korban erupsi Gunung Sinabung.
Selanjutnya, menurut penulis yang juga seorang pengamat sosial politik : "sebaiknya Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) Sumatera Utara  memiliki cabang dimasing-masing kabupaten/kota di Sumatera Utara sehingga dapat berkarya diseluruh Sumatera Utara".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H