Kedua, Peningkatan Komunikasi: Jalur komunikasi antara masyarakat dan BKSDA akan diperbaiki untuk memudahkan pelaporan konflik.
Ketiga, Fasilitas Informasi: Baliho dan papan informasi tentang satwa dilindungi dan sanksi akan segera dipasang di desa-desa sekitar.
Keempat, Alternatif Ekonomi: Ide pengembangan wisata desa ramah satwa mendapat dukungan dari berbagai pihak sebagai salah satu solusi potensial untuk meningkatkan perekonomian desa sambil melindungi lingkungan.
Kelima, Pendekatan Edukatif dan Preventif: Pihak BKSDA dan TANAGUPA akan melakukan pendekatan preventif kepada masyarakat terkait pengelolaan lahan yang berbatasan dengan kawasan orangutan.
Serangkaian kegiatan Roadshow tersebut berjalan sesuai rencana dan mendapat sambutan baik dari peserta.Â
Petrus Kanisius-Yayasan Palung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H