Yayasan Palung (YP) Bersama KPH Wilayah Kayong berkesempatan melakukan Fasilitasi Penyusunan Rencana Kerja Tahunan (RKT) Lembaga Desa Pengelola Hutan Desa (LDPHD) Matan Jaya di Kantor UPT KPH Wilayah Kayong, pada Rabu (7/8/2024).
Kegiatan tersebut dibuka oleh bapak Murti Anom Suntoro, S. Hut., M.Hut., perwakilan dari UPT KPH Wilayah Kayong yang mewakili ibu Euis Herawati,S. Hut., M.Hut., Kepala UPT KPH Wilayah Kayong yang berhalangan hadir karena ada kegiatan lainnya di provinsi.
Ibu Eius, menitip salam kepada kepala Desa Matan Jaya, Ketua LDPHD Matan Jaya, semoga kegiatan penyusunan RKT tahunan bisa disusun dengan baik dan kegiatan bisa berjalan sesuai rencana.
Desi Kurniawati, selaku manager HRD & Comdev YP yang pada kesempatan tersebut menanyakan sekaligus mengajak menyusun RKT 2024, terkait apa saja yang bisa dilakukan di Kawasan Hutan Desa Matan Jaya.
Dalam kegiatan itu, Koordinator Program Hutan Desa Yayasan Palung (YP), Hendri Gunawan menyampaikan beberapa hal;
Pertama, Ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah hadir dalam kegiatan ini lebih khusus kepada pihak UPT KPH Kayong ketua dan anggota LDPHD Matan Jaya yang sudah bisa hadir dalam penyusunan RKT 2024 hari ini, Rabu (7/8/2024).
Selanjutnya, terkait kegiatan kita hari ini adalah penyusunan RKT 2024. Untuk RKT, kita menggali potensi yang ada di Kawasan Hutan desa. Seperti misalnya air bersih, yang nantinya kita juga minta bantuan pihak perusahaan (kerjasama Kemitraan dengan pihak perusahaan).
Selain itu, potensi Pertanian di luar kawasan dan membentuk 2 kelompok Usaha Perhutanan Sosial), kata Hendri.
Adapun rencana RKT yang disusun dalam kesempatan tersebut diantaranya adalah:
Kegiatan Konservasi, Perlindungan dan Pengamanan Hutan
Rencana kegiatan dalam RKT 2024 tersebut antara lain seperti;
Konservasi; seperti, Rencana pembibitan kopi; 5000 batang, (rencana kegiatan di bulan Januari-Desember). Difasilitasi oleh UPT terkait/Pokja Perhutan Sosial, NGO/Perusahaan. Selain itu juga Pembibitan Durian; 2000 batang, (rencana kegiatan di bulan Januari-Desember). Difasilitasi oleh UPT terkait/Pokja Perhutan Sosial, NGO/Perusahaan.
Perlindungan dan Pengamanan Hutan; Sosialisasi, Pemberdayaan masyarakat, penandaan batas, pembagian zonasi, melibatkan tenaga ahli, SMART Patrol. (rencana kegiatan di bulan Januari-Desember). Difalitasi oleh UPT terkait/Pokja Perhutan Sosial, NGO/Perusahaan.
Pemanfaatan pemungutan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK), potensi-potensi hhbk; tanam kopi lokal, potensi lebah madu, pertanian, holtikultura.
Selain itu juga, Pemanfaatan Jasa Lingkungan; Pemanfaatan jasa air, Kearifan lokal; Nyapat Taon, Tolak Bala, Bunge Taon.
Murti Anom Suntoro, dalam kesempatan itu mengatakan, Pembibitan boleh saja dilakukan, tetapi untuk stok saja. Penanaman dilakukan selanjutnya saja. Tahun ini fokus ke pembibitan. KPH siap bantu 100 bibit Petai dan 100 bibit Jengkol. Penanaman bisa dilakukan ketika patroli. Kalau mau membibit durian (cari indukan/unggul lokal).
Selanjutnya Hendri, menambahkan, survei biodiversitas belum ada tahun ini dilakukan. Nanti, kawan-kawan HD menggunakan alat smart patrol saat patroli. Ketika patroli kawan-kawan LDPHD didampingi oleh KPH Wilayah Kayong dan Yayasan Palung.
Adapun peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut adalah LDPHD Matan Jaya via daring, Masyarakat Desa, Ketua LDPHD Matan Jaya, Kades Matan Jaya, UPT KPH Kayong dan Yayasan Palung.
Sebagai tambahan informasi, luasan Hutan Desa Matan Jaya adalah  2.200 hektare yang berada pada Kawasan lindung Gunung Badung.
Petrus Kanisius-Yayasan Palung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H