Mohon tunggu...
Petrus Kanisius
Petrus Kanisius Mohon Tunggu... Wiraswasta - Belajar Menulis

Belajar menulis dan suka membaca. Saat ini bekerja di Yayasan Palung

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Bumi Sedang Mengalami Kepunahan Massal, Apa yang Bisa Kita Lakukan?

11 Juni 2020   16:47 Diperbarui: 11 Juni 2020   16:47 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perubahan Iklim. Foto Ilustrasi ;beritasatu.com

Bumi memberi dengan apa yang ia punya, agar kita bisa menggunakannya dengan bijaksana. Tetapi kecenderungannya manusia kebanyakan cenderung serakah dengan apa yang ada di seisi bumi. Bahkan terkadang bumi dan alam yang menjadi tertuduh karena tidak bersahabat dengan manusia. Padahal sebaliknya yang terjadi adalah manusia yang menjadi biang dari semua ini. Bila bisa memperlakukan alam dan lingkungan dengan kebijaksanaan yang kita miliki tentunya bumi tak sakit lebih parah seperti ini. Sakitnya bumi inilah yang sedikit banyak berdampak kepada semua nafas makhluk hidup saat ini. Bila bumi boleh kita rawat dengan sisa-sisa kepedulian yang bisa dan boleh kita lakukan.

Terkadang Krisis iklim dan perubahan atau kerusakaan yang ada di bumi ini cenderung merusak kesukaan kita. Kita ingin alam dan bumi baik adanya, tetapi sering kali sebaliknya. Tetapi masih ada secerca harapan bila ingin bumi selalu memberi, maka rawatlah ia. Sebaliknya, bila kita menyakitinya maka ia akan bicara dengan bahasanya. Bila boleh berharap, semoga semua nafas hidup yang mendiami bumi ini boleh harmoni dan lestari hingga nanti. Semoga saja...

Petrus Kanisius-Yayasan Palung

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun