Mohon tunggu...
Petrus Kanisius
Petrus Kanisius Mohon Tunggu... Wiraswasta - Belajar Menulis

Belajar menulis dan suka membaca. Saat ini bekerja di Yayasan Palung

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Kehidupan

4 Januari 2017   22:55 Diperbarui: 4 Januari 2017   23:06 552
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena kehidupan kini,

Penuh arogan, sombong dan cenderung tidak tahu diri. Apakah itu iya?

Tentang diri, diriku, dirimu, diri kami, diri kita semua yang terkadang lupa atau sengaja lupa;

Pada kehidupan sesama karena rasa berganti malas tak kentara

Kehidupan tentang segala nafas hidup,

Kehidupan kini hingga nanti

Bolehlah kiranya kita mengasah talenta, tenaga juga rasa untuk saling berbagi tentang kehidupan sejati yang tak lagi serakah, lengah,  tak lagi korupsi tetapi menjadi pribadi yang mawas diri

Yang mungkin pasti nafas hidup dalam menjalani kehidupan sebagai tanda nyata sebagai tanggungjawab pada Sang Kuasa.    

Roda kehidupan seakan tak berhenti berputar dengan lika juga liku, terkadang di atas dan terkadang di bawah

Itu penanda roda kehidupan selalu dinamis

Akankah rona, nada, roda kehidupan bangsa kita boleh maju berkembang dinamis seperti sayap garuda terbang melintasi samudera raya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun