Mengintip Relawan RebonK Belajar Silsilah Tumbuhan Secara Langsung di Hutan

Antusiasme dari Relawan RebonK tampak terlihat ketika mereka belajar tentang silsilah tumbuhan saat mereka mengikuti kegiatan penguatan kapasitas sekaligus pelantikan mereka, pada  tanggal 5-6 November 2016  pekan lalu. Kegiatan ini dilaksankan di Kantor Yayasan Palung di Desa Pampang Harapan, Kabupaten kayong Utara.

Sebelum dilantik, para Relawan Bentangor Untuk Konservasi (Relawan RebonK) diajak untuk belajar bersama tentang beberapa materi, diantaranya tentang keorganisasian, dasar-dasar jurnalistik lingkungan dan belajar tentang Taksonomi tumbuhan yang tidak lain adalah silsilah tumbuhan.

Edward Tang pemateri dari YP saat memberikan materi tentang Taksonomi tumbuhan. Foto dok. Yayasan Palung

Dalam pemberian materi taksonomi tumbuhan tersebut, sebagai pemateri Edward Tang dari Yayasan Palung menjelaskan tentang beberapa hal terkait taksonomi tumbuhan.

Salah satunya mereka (Relawan RebonK) setelah diberikan materi, selanjutnya mereka diajak untuk praktek mengidentifikasi ciri-ciri fisik daun dan bentuk daun serta penamaan daun di sekitar hutan yang ada di belakang kantor Yayasan Palung.

penjelasan-dari-edward-tang-kepada-relawan-saat-praktek-identifikasi-daun-foto-dok-yayasan-palung-jpg-5821a8d636937317542c5aa2.jpg

Setelah praktek identifikasi, mereka yang terdiri dari 4 kelompok yang terdiri dari 1 kelompok berjumlah 6 orang tersebut melakukan persentasi. Setelah sebelumnya juga diberikan materi tentang keorganisasian dan dasar-dasar jurnalistik.

Materi keorganisasian dan dasar-dasar jurnalistik diberikan sebagai harapan bagi mereka dalam organisasi bisa untuk saling bersama terlebih menyuarakan dan mentebarkan virus terkait kepedulian terhadap lingkungan saat ini.

Beberapa bentuk daun yang telah diidentifikasikan siap untuk dipresentasikan para relwan RebonK. Foto dok. Yayasan Palung

Para Relwan RebonK saat mempresentasikan identifikasi tumbuhan. Foto dok. Yayasan Palung

Adapun tujuan dari materi yang disampaikan kepada relawan tidak lain untuk bekal mereka sebagai relawan di masa yang akan datang. Dengan kata lain, pengetahuan dasar dan tambahan bagi mereka terkait belajar  memahami tentang tumbuh-tumbuhan secara langsung di hutan.

Saat identifikasi daun. Foto dok. Yayasan Palung

Sebanyak 24 orang Relawan RebonK yang baru dilantik tersebut adalah terdiri dari siswa-siswi yang berasal dari beberapa sekolah SMA yang ada di Kabupaten Kayong Utara. Sekilas tentang RebonK:  “RebonK” (Relawan Bentangor untuk Konsrvasi) adalah Para relawan yang sudah terbentuk sejak tahun 2010 yang lalu. 

Selama mereka bergabung menjadi relawan, mereka telah banyak memberikan sumbangsih terhadap konservasi Orangutan di Tanah Kayong (sebutan untuk dua Kabupaten; Kayong Utara dan Ketapang) dengan beberapa kegiatan kampanye penyadartahuan, aksi nyata seperti penanaman pohon dan kegiatan pendidikan lingkungan. Para relawan ini dinaungi oleh Yayasan Palung.

Foto bersama para relawan dan pembina relawan setelah kegiatan pengukuhan. Foto dok. Yayasan Palung

Pada hari terakhir, kegiatan diisi dengan pengukuhan anggota relawan RebonK dan sekaligus menyampaikan pesan dan kesan  selama berkegiatan sekaligus juga penutupan kegiatan. Kegiatan berjalan sesuai rencana dan mendapat sambutan baik dari para peserta.

Petrus Kanisius-Yayasan Palung