Mohon tunggu...
Petrus Kanisius
Petrus Kanisius Mohon Tunggu... Wiraswasta - Belajar Menulis

Belajar menulis dan suka membaca. Saat ini bekerja di Yayasan Palung

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Mengenal Empat Kera Besar yang Tersisa

8 Maret 2016   18:25 Diperbarui: 8 Maret 2016   18:59 3015
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Orangutan Sumatera (Sumatran Orangutan) hanya memiliki satu spesies yang di sebut dengan Pongo abelli.

 

Apa yang menarik dari orangutan baca disini  

Sampai saat ini, empat kera besar yang tersisa populasinya kian terancam karena beberapa alasan seperti semakin menyempitnya habitat hidup mereka berupa hutan, masih maraknya perburuan dan perdagangan satwa menjadi alasan utama empat kera besar semakin sulit berkembang biak dan bertahan hidup Dari tahun 2011 hingga 2015, minimal 643 simpanse, 48 bonobo, 98 gorila Dan 1.019 orangutan didokumentasikan telah hilang dari alam liar, dalam laporan GRASP (Stolen Apes: The illicit  trade in  chimpanzee, bonobo, gorila and orangutans).

Semoga saja, empat kera besar (great apes) yang tersisa bisa terselamatkan dari ancaman nyata di habitat hidupnya dan tidak punah dengan adanya kesadaran serta kepedulian dari semua pihak. Semoga saja.

 Bahan bacaan dari tulisan ini terinspirasi dari; Laporan GRASP, UNEP dan un-grarsp.org tentang empat kera besar dan peta sebarannya serta ancamannya.

By: Petrus Kanisius ‘Pit’- Yayasan Palung

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun