Beberapa orang masih sering menganggap bahwa grammar adalah simple present, simple future, past continuous, atau rumus tenses yang lainnya. Mungkin karena topik itu yang sering dibahas dan diajarkan di sekolah. Padahal grammar sendiri merupakan tata bahasa atau aturan yang digunakan untuk menyusun kalimat degnan benar. Sedangkan tenses hanya sebagian kecil dari keluarga tata bahasa (grammar) karena sebenarnya masih banyak poin-poin yang dibahas dalam grammar seperti jenis verb yang satu ini.
Mari berangkat dari susunan katanya, Causative verb, jika dilihat dari segi katanya ada 2 kata yakni causative dan verb. Dari sini kita bisa memastikan bahwa pembahasannya tidak akan jauh dari kata kerja. Lebih detailnya lagi, causative verb merupakan verb (kata kerja) yang mengindikasikan seseorang/sesuatu untuk melakukan pekerjaan/sebuah tindakan.Hanya ada beberapa verb saja yang termasuk dalam kategori ini. Beberapa verb yang terkenal adalah Get, Have, Make, Let, dan Help. Tetapi CV tersebut juga memiliki beberapa verb yang setara maknanya seperti Persuade, Ask, Force, Allow, dan Assist. Contohnya seperti di bawah ini:
1. Menggunakan Get
Nobita meminta Doraemon membeli permen = Nobita gets Doraemon to buy a candy.Â
Dari contoh tersebut kita tahu bahwa Nobita mengindikasikan Doraemon untuk melakukan sesuatu.
2. Menggunakan Have
Sincan meminta kucingnya memakan ikan = Sincan has his cat eat fish.Â
Dari kalimat tersebut kita bisa memahami bahwa bentuk verb dari CV bisa berubah mengikuti subject maupun tensesnya.
 Jika diperhatikan kembali, contoh yang ke dua dan contoh yang pertama memiliki perbedaan pada CV nya. Pada kalimat yang awal penggunaan Get diikuti oleh to infinitive sedangkan Have tidak menggunakan preposition. Hal ini karena ada aturan tertentu dalam penggunaan CV. Dari 5 CV yang terkenal di atas hanya Get dan Help yang diikuti oleh to infintive setelah object-nya sedangkan Have, Make, dan Let tidak perlu. Hal lain yang penting ialah setelah objet dari kelima CV tersebut harus berupa verb bare infinitive meskipun tenses kalimatnya berubah-ubah.Â
Sekian dulu kenalan dengan Causative verb. Semoga penjelasannya mudah dimengerti dan dipahami. Semoga cuplikan secuil dari poin grammar ini bisa bermanfaat bagi teman-teman yang membaca. Kalau masih bingung, silahkan dibaca ulang, hehee, karena terkadang membaca sekali saja tidak cukup untuk memahaminya atau boleh juga bertanya di kolom komentar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H