Mohon tunggu...
Subhan Riyadi
Subhan Riyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Abdi Negara Citizen Jurnalis

Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer). Portal berita: publiksulsel.com

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Teror Anies Baswedan di Media Sosial Bikin Kesal

18 Januari 2024   20:40 Diperbarui: 19 Januari 2024   05:20 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Tangkapan Layar Youtube Surya.co.is

Berbeda pilihan Capres dan Cawapres 2024-2029 di pesta demokrasi nanti boleh-boleh saja. Tapi jangan sampai menghina, mencaci maki, apalagi sampai mengancam pasangan calon presiden dan wakil presiden. Apabila nama kalian mau dikenang sebagai "Pahlawan Kesiangan", lebih baik anda pergi bertempur ke Palestina buat membunuh tentara Zionis Israel, jangan meneror bangsa sendiri. Ciptakan pemilihan umum yang jujur, adil dan penuh kebahagiaan bagi Rakyat Indonesia.

Buat apa saling serang, saling perang opini di Media Sosial, pada akhirnya setelah pemilu usai mereka saling cipika-cipiki, rangkul-rangkulan, ngopi bareng ketawa-ketiwi, bagi-bagi kursi. 

Sementara kita yang awalnya perang opini, saling membenci, saling hujat, caci maki, menebar dosa disana-sini, ujung-ujungnya hanya gigit jari. 

Andai nanti paslon capres dan cawapres 2024-2029 yang kamu idolakan menang, apakah dirimu bahkan orang tuamu ditarik/diangkat jadi Menteri, nggak kan, mikir? Salam Damai lur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun