Mohon tunggu...
Subhan Riyadi
Subhan Riyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Abdi Negara Citizen Jurnalis

Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer). Portal berita: publiksulsel.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Jangan Undang Air Laut Untuk Marah

25 Desember 2018   20:16 Diperbarui: 27 Desember 2018   09:15 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Sumber gambar: suara.com)

Jangan undang Air laut marah lagi.. 

Air Laut begitu geram, lama sekali ingin meluluh lantakkan bumi...

Tapi...
Allah masih memberikan kesempatan hidup sampai tahun baru nanti....

KU MOHON jangan gelar perayaan pergantian tahun baru, apa lagi di bibir pantai....

Air laut marah tak terdeteksi peringatan tsunami....

Pergantian tahun dan acara nyanyian lainnya hanyalah hura-hura....

KU MOHON jangan ada perayaan tanpa guna.....

Renungkan situasi, ibadahlah penuhi rumah ilahi...

Biarkan alam tenang, jangan biarkan Air Laut Marah kembali......

Tak usah hiasi langit dengan kembang api....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun