Mohon tunggu...
Subhan Riyadi
Subhan Riyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Abdi Negara Citizen Jurnalis

Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer). Portal berita: publiksulsel.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Danny Pomanto Ajak Seluruh SKPD Kota Makassar Doakan Korban Bencana Tsunami di Family Gathering

24 Desember 2018   16:20 Diperbarui: 24 Desember 2018   16:46 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : dok/Humas Kota Makassar

Meski hari ini birokrasi Makassar dalam suasana bergembira, Namun kata Danny, di sebelah barat Indonesia saudara-saudara se-tanah air bergelut dengan kesusahan yang luar biasa. Terjadi musibah yang luar biasa. Tanpa gempa, tsunami datang. Ini peristiwa langka, bahkan ini pertama kali terjadi di dunia. Bahkan sudah 1000 korban dan terus bertambah.

Sumber : dok/Humas Kota Makassar
Sumber : dok/Humas Kota Makassar
"Musibah mereka musibah kita semua. Perasaan duka mereka perasaan duka kita semua. Kita satu Indonesia, maka dengan itu, tugas kita sebagai orang yang masih diberi kesempatan hidup. Marilah kita mengirimkan alfatihah, pada seluruh korban peristiwa tsunami di Anyer, Banten dan di Lampung. Kirimkan juga untuk para korban yang luka agar insya Allah cepat pulih. Dan orang-orang ditinggalkan diberi kekuatan lahir dan bathin menghadapi musibah ini," Ungkapnya.

Sumber : dok/Humas Kota Makassar
Sumber : dok/Humas Kota Makassar
Di akhir kegiatan Pemimpin yang dari awal pemerintahannya ini begitu konsern dengan persoalan sampah terlihat terjun langsung memunguti sampah di tempat tersebut, diikuti seluruh birokrasi kota Makassar yang hadir. Aksi terpuji inisebagaimana jargon LISA (Lihat Sampah Ambil) milik Moh. Ramdhan Pomato alias "DP".

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun