Mohon tunggu...
Subhan Riyadi
Subhan Riyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Abdi Negara Citizen Jurnalis

Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer). Portal berita: publiksulsel.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Stadion Andi Mattalatta-Mattoanging, Riwayatmu Kini

24 April 2017   16:26 Diperbarui: 25 April 2017   18:00 3979
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sampah-dalam-stadion-58fdc3b8ca23bde223ce5265.jpg
sampah-dalam-stadion-58fdc3b8ca23bde223ce5265.jpg
sisa-pembakaran-58fdc4101fafbd4821049fd7.jpg
sisa-pembakaran-58fdc4101fafbd4821049fd7.jpg
 (dokpri/subhan)

Stadion Mattalatta-Mattoanging dahulu merupakan kebanggan supporter PSM Makassar, maka sekarang Mattalatta-Mattoanging menyisakan puing-puing tua renta dimakan kekejaman jaman. Ada baiknya penonton jangan hanya meramaikan pertandingan lantas melupakan sampahnya begitu saja, menjaga kebersihan merupakan salah satu cara termudah, termurah, merawat riwayat kedigdayaan bangunan paling fenomenal di Kota Makassar.

Makassar, 24 April 2017.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun