(ilus: http://for-urinfo.blogspot.co.id/)
Selantangnya ingin ku teriak
Dikegaduhan suasana terbawa angin huru-hara
Meninggalkan seribu kecewa
Mimpi.......
Sensasi.....
Remuk redam ilusi terhipnotis gamelan mencekam
Dan....
Siulan kalut pada tangan lembut perkasa
Wajah usangku terdiam pasrah pada kepercayaan absorb
Kemana hendak bermuara
Makassar, 18 Agustus 2016
by: Adi Pujakesuma
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H