Kurikulum merdeka adalah Kurikulum yang lebih mengoptimalkan konten dan mencakup pembelajaran dalam kurikuler yang beragam, memberikan siswa banyak waktu untuk mengeksplorasi konsep dan memperkuat keterampilan. Guru mempunyai kebebasan untuk memilih berbagai sumber daya pendidikan agar sesuai dengan kebutuhan  dan minat belajar siswanya.
Kurikulum merdeka memberikan kebebasan kepada tenaga pendidik untuk menciptakan suasana pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan keadaan peserta didik. Kurikulum merdeka lebih berfokus pada pengembangan soft kill dan karakter serta pada proses pembelajaran yang fleksibel.
Pelaksanaan pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka merupakan siklus yang melalui tiga tahapan berikut:
- Asesmen Diagnostik                                                                                                            Guru melakukan penilaian awal untuk mengidentifikasi potensi, karakteristik, kebutuhan, tahap  dan tingkat perkembangan belajar siswa.
- Perencanaan                                                                                                                      Guru mengatur proses pembelajaran berdasarkan hasil penilaian diagnostik dan mengelompokkan siswa menurut tingkat kinerjanya.
- Pembelajaran                                                                                                                 selama proses pembelajaran, guru secara rutin melakukan penilaian formatif  untuk mengetahui kemajuan siswa dan menyesuaikan metode pembelajaran  jika diperlukan. Di akhir proses pembelajaran, guru juga dapat melakukan penilaian sumatif untuk menilai ketercapaian tujuan pembelajaran.
Sedangkan Kurikulum 2013 lebih berfokus pada pembentukan pribadi yang beriman, Kreativ,inovatif dan efektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa,bernegara serta pada peradaban dunia.
Karakteristik kurikulum 2013:
- Pengembangan kompetensi berimbang.
- Kontekstualisasi sekolah.
- Fleksibilitas waktu.
- Kompetensi yang rinci.
- Kompetensi inti sebagai unsur pengorganisasi
- Akumulatif,saling ,saling memperkuat dan saling memperkaya
Kurikulum 2013 memiliki 4 komponen dasar yang dituju yaitu sikap spiritual,sikap soal, pengetahuan dan keterampilan.
Perbedaan kurikulum 2013 dengan kurikulum merdeka yaitu:
- Kurikulum 2013 memakai pengenalan pembelajaran secara menyeluruh setiap mata pelajaran.Sedangkan Kurikulum Merdeka memakai pembelajaran sesuai tahapan capaian tiap peserta didik.
- Pembelajaran kurikulum 2013 fokus pada tatap muka secara menyeluruh. Sedangkan kurikulum merdeka menggunakan kombinasi pembelajaran tatap muka 80% sebagiannya 20% melalui proyek yang bertujuan memperkuat profil Pancasila.
- Kurikulum 2013 menggunakan kompetesi dasar (KD) sedangkan kurikulum merdeka menggunakan dasar poi-poin untuk pencapaian kopetensi inti (KI) per tahun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H