Aku ingin punya pasangan maupun sahabat yang kepadanya aku bisa membuka topeng seutuhnya. Memperlihatkan seluruh taring mengerikan yang aku punya dihadapannya. Orang yang menerimaku apa adanya, apapun itu. Dia tahu aku memiliki sisi antagonis, namun dia masih mau duduk bersama-sama denganku, menggenggam tanganku, sembari berucap, " Ssstt, It's Okay, I am with you."
So, what if I am not the hero? What if I am a bad girl? Do you still love me?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H