Mohon tunggu...
Viator Henry Pio
Viator Henry Pio Mohon Tunggu... Freelancer - Fakta : Proyek Agung Pikiran dan Kata

Start by doing what's necessary; then do what's possible; and suddenly you are doing the impossible

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tiga Pilar Formasi Prapaskah bagi Umat Kristiani di Tengah Gejolak Wabah Corona

31 Maret 2020   01:39 Diperbarui: 2 April 2020   19:07 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gardinertsparish.wordpress.com

Hemat saya, ada tiga bentuk formasi yang harus dijalankan oleh segenap umat kristiani searah dengan semangat prapaskah dimasa genting ini. Ketiga formasi ini sebagai dasar dalam membangun kazanah iman yang benar dalam kehidupan bersama.

Pertama, formasi personal (puasa). Berpuasa merupakan suatu usaha untuk tidak mengikatkan tubuh pada kenikmatan dunia. Sejajar dengan itu, selama wabah corona formasi diri berarti menjaga keteraturan diri dengan menerapkan pola hidup yang menyelamatkan diri dan sesama. Aksi nyatanya yakni menjalankan jarak fisik, mencuci tangan dll

Kedua, formasi sosial (amal). Beramal menjadi suatu perwujudan cinta kasih kristiani. Searah dengan itu juga diharapkan kaum kristiani yang merasa tergerak hati untuk menyumbangkan sesuatu bagi orang lain berupa hasil kerja (dana untuk pengadaan peralatan medis) dan semangat hidup untuk korban dan dukungan moril bagi tim medis dalam menjalankan tugas mereka. Itulah ungkapan solidaritas, kesosialan, rasa kemanusiaan yang paling dalam dari diri kita

Ketiga formasi spiritual (doa). Doa adalah upaya membangun hubungan intim dengan Allah. Bagi orang kristiani, doa bukan perkara personal semata namun mempunyai korelasi dengan dimensi sosialitas dunia pada umumnya. Oleh karena itu, dalam konteks ini, dalam doa kita mempertemukan Allah dengan derita dunia. Dalam doa kita persembahkan kegelisahan dan harapan dunia ditengah kemendesakan hidup yang dipengaruhi oleh covid 19 ini. kita yakin, doa merupakan perwujudan kekuatan kerohanian  yang tak tertandingi dalam mengatasi segala bentuk cobaan di dunia.

Inilah cara dinama kita menjaga menjaga kemurnian dalam relasi dengan tubuh insani, sesama, dan tuhan sekaligus cara dimana kita menyelamatkan dunia.

Mari kita mengamalkannya!!!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun