Sama halnya dengan jenis kulit wajah normal, pori-pori pada jenis kulit wajah keringpun hampir tidak nampak.
Bedanya kelembaban kulit pada jenis kulit ini cenderung kurang, ini menyebabkan kulit wajah mudah terkelupas (bersisik), memerah dan gatal bahkan kasus ekstrim bisa sampai terjadi peradangan.
Tips memilih skincare untuk kulit wajah kering:
- Apapun jenis skincare yang kamu gunakan, pastikan itu water based atau berbahan dasar air dengan tekstur seperti krim, bukan tekstur seperti lotion apalagi bubuk,
- Jangan coba-coba menggunakan produk yang mengandung alkohol, lebih baik gunakan pelembab yang mengandung asam laktat, lanolin, urea dan petroleum,
- Kamu bisa menggunakan skincare yang mengandung minyak seperti jojoba oil dan olive oil,
- Lindungi kulit dari paparan sinar matahari dengan menggunakan sunblock yang mengandung proteksi UVB.
3. Jenis kulit wajah berminyak
Berbanding terbalik dengan kulit wajah kering yang kekurangan kelembaban. Jenis kulit ini justru memiliki kelembaban yang berlebih.
Produksi minyak atau sebum pada kulit wajah sebenarnya bermanfaat untuk menjaga kelembaban kulit, tetapi ketika produksi sebumnya berlebihan maka akan menimbulkan masalah kulit.
Pemilik jenis kulit berminyak biasanya mudah berjerawat, pori-pori terbuka sehingga membuat kotoran banyak tersumbat dan menyebabkan komedo, parahnya lagi kulit wajah akan terlihat kusam.
Tips memilih skincare untuk kulit wajah berminyak:
- Gunakan pembersih wajah dan pelembab yang mengandung alpha-hydroxy Acid (AHA),
- Hindari produk yang mengandung alkohol,
- Gunakan sunscreen/sunblock dengan tekstur yang ringan seperti gel.
4. Jenis kulit wajah sensitif
Jenis kulit wajah sensitif sebenarnya hampir mirip dengan jenis kulit wajah kering. Bedanya sensitifitas pada jenis kulit ini sangat tinggi.
Sedikit saja salah dalam mengaplikasikan produk, reaksinya akan sangat cepat biasanya kering kemudian terkelupas, gatal dan perih.
