Sampai saat ini sampah plastik masih menjadi masalah utama yang pengelolaannya belum maksimal. Diiringi dengan bertambahnya pertumbuhan penduduk yang semakin padat, dalam hal ini sampah plastik berdampak buruk bagi lingkungan, merusak tanah, mengganggu kesehatan, pencemaran air, serta pencemaran udara.
Sampah akan terus menumpuk dan terus diproduksi selama manusia itu tetap ada. Oleh karena itu dibutuhkannya kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah. Salah satu strategi yang tepat adalah 3R Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakan kembali), Recycle (mendaur ulang). Selayaknya kita terapkan dalam mengatasi sampah plastik.
Solusi dari permasalahan tersebut yaitu dengan pemanfaatan sampah plastik melalui program media tanam. Media tanam merupakan pemanfaatan dari penggunaan sampah botol plastik dan plastik meling.
Penggunaan media tersebut menjadi lebih hemat tempat khususnya di daerah yang memiliki lahan sempit untuk menanam sayur maupun tanaman hijau. Dalam penerapannya tanah yang digunakan dicampur pupuk dan plastik 'meling' dengan komposisi 1:1:1, harapannya tanaman menjadi lebih subur dan sebagai bentuk pemanfaatan sampah yang ada.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pengelolaan sampah, sekaligus sebagai upaya untuk merangsang kreatifitas dan pemberdayaan masyarakat dalam mengolah sampah plastik menjadi produk yang bernilai fungsional.
Maka dari itu tim PPMT Mandiri Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) yang dilakukan oleh mahasiswa PGSD ini melakukan pemanfaatan sampah melalui program media tanam dengan tema "Edukasi Mitigasi Sampah Plastik melalui pembuatan Ecobrick dan Media Tanam untuk Menguatkan Literasi Ekologis Ibu-ibu PKK Dusun Mrican, Giwangan."
TIM PPMT Mandiri UNIMMA dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Galih Istiningsih, M.Pd. yang diketuai oleh Kamila Rahmawati, dengan anggota diantaranya Irna Dewi Astuti, Tiara Suci Setiyandari, dan Melani Mayasari.
Pelaksanaan program media tanam telah disetujui oleh beberapa pihak pimpinan Desa Giwangan dan Dusun Mrican yang hadir pada acara sosialisasi yang diselenggarakan oleh mahasiswa PPMT Mandiri UNIMMA.
Kegiatan ini diikuti oleh 30 ibu-ibu PKK Dusun Mrican, Giwangan, Yogyakarta. "Kami sangat mendukung kegiatan dari mahasiswa PPMT Mandiri UNIMMA ini karena dapat memberikan edukasi terkait pengelolaan sampah serta pemanfaatannya" kata Erna Susanti, Ketua ibu-ibu PKK Dusun Mrican.
Program pengelolaan sampah ini dilaksanakan melalui 2 tahap, yaitu sosialisasi dan pelaksanaan. Sosialisasi ini dilaksanakan pada tanggal 8 Desember 2023, sedangkan pelaksanaannya dilaksanakan pada tanggal 24 Desember 2023.
