Mohon tunggu...
Pinna Audina
Pinna Audina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

step by step, day by day

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Revitalisasi Taman Baca di Sekolah Dasar Desa Petungsewu, Kabupaten Malang sebagai Bekal Era Society 5.0

15 Desember 2022   13:58 Diperbarui: 15 Desember 2022   14:08 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Sosialisasi yang dilaksanakan dihadiri oleh 37 perwakilan guru dari semua sekolah dasar yang ada di kecamatan Wagir. Materi yang diberikan berupa bagaimana cara meningkatkan minat baca siswa dengan rancangan kegiatan yang menarik dan edukatif untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap membaca guna meningkatkan pengetuhanan siswa. Para guru dan pihak sekolah yang menaungi sangat mendukung dan memiliki minat yang tinggi untuk bersama-sama mengupas terkait permasalahan minat baca siswanya. Sehingga para guru juga memiliki pandangan yang sama dalam upaya meningkatkan minat baca siswa dengan revitalisasi taman baca sebagai salah satu solusi yang diambil.

Sosialisasi lanjutan yang ditujukan bagi siswa kelas IV, V, VI SDN 1 Petungsewu dan SDN 2 Petungsewu membuahkan hasil yang baik dengan keantusiasan siswa memperhatikan jalannya sosialisasi. Materi yang dibawakan adalah bagaimana cara meningkatkan minat baca dan faktor penghambat yang menyebabkan minat siswa dalam membaca berkurang. Selanjutnya, tim memfasilitasi siswa dengan revitalisasi taman baca. Adapun rangkaian kegiatan dalam revitalisasi taman baca antara lain: membersihkan taman baca yang kurang diperhatikan sebelumnya, merapikan serta mengkategorikan buku-buku dengan rapih, menciptakan lingkungan baca yang nyaman, dan melakukan pengadaan buku-buku dengan tahun terbitan yang lebih baru.

Berdasarkan hasil pelaksanaan dari kegiatan ini, taman baca berhasil menarik minat siswa untuk memulai membaca dikarenakan penataannya yang lebih menarik dan sosialisasi yang diberikan kepada pihak guru sebagai pendorong siswa. Pembaruan beberapa buku juga menjadi faktor pendukung tercapainya tujuan ini dikarenakan dapat menambah ilmu baru dengan buku terbitan yang lebih baru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun