(Gambar : delikriau.com)
Â
Â
Kau!
Mengaku mahasiswa
Tapi tingkahmu seperti anak TK
Merengek dan mengamuk
Ketika tak mendapat yang kau inginkan
Â
Kau!Â
Membawa bendera agama
Tapi menahan nafsu perut dan amarah saja tidak bisa
Pun perilaku barbar kau pertahankan
Merugikan orang lain sembari pongah mengancam
Â
Kau!
Katanya kaum intelek
Tapi sopan santun saja tak punya
Menyerbu pekarangan orang lain
Merusak di dalamnya
Â
Kau!
Dengan status "maha"-mu
Lantas boleh bebas membawa serta berbagai senjata?
Pistol rakitan, badik, samurai, keris, dan parang
Sumpit, balok kayu, anak panah, dan cairan racun
Â
Kau!
Entah siapa yang mendidikmu
Sebuah ironi di Hari Guru Nasional
Di saat semua orang berterima kasih dan tunduk hormat
Pada para pahlawan tanpa tanda jasa
Â
Kau!
Ke mana hendak kau bawa hidupmu?
Ke mana hendak kau bawa laju bangsa ini?
Hendak ke mana kau pertanggungjawabkan
Uang yang sudah terlanjur terkucur?
Â
Kau!
Mana hasilmu?
Hanya rusuh
Kacau
Ego
Amarah
Â
Kau!
Lebih cerdaslah sedikit
Kalau masih punya otak dan nurani
Kalau masih punya urat malu
Kalau kau masih (merasa) manusia
Â
- - - - -
Â
f-i-n
Â
--25-11-2015-p-i-n--
Â
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H