Mohon tunggu...
BaBe
BaBe Mohon Tunggu... Supir - Saya masih belajar dengan cara membaca dan menulis.

Banyak hal menggelitik di dunia ini yang pantas dikupas!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mendongkrak Madu Sumbawa dan Susu Kuda Liar agar Semakin Tenar!

24 November 2018   21:50 Diperbarui: 24 November 2018   22:24 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masjid Terapung, salah satu ikon Kota Bima. (foto: koleksi pribadi)

Tak terasa diskusi hari itu berlangsung hingga sore, saat mobil yang mengantarkan saya ke Campa memberi kode ingin kembali ke Kota Bima. Entah kapan lagi aku bisa sampai ke Desa Campa, yang jelas harapan warga Campa untuk mendapatkan kesetaraan sumber informasi dengan wilayah Indonesia lainnya sudah mulai terwujud.

Berkat BAKTI, komunikasi di daerah terisolasi sekarang sudah mendapatkan kompromi. Sinyal yang dulu sering hilang sekarang berani ditantang. BTS bertenaga surya yang terpasang pun mampu bertahan empat hari bila awan gelap menutupi. Ini sebuah bukti, bukan sekedar janji, bahwa Pemerintahan Joko Widodo -- Jusuf Kalla mewujudkan ucapannya untuk membangun dari pinggiran. Seluruh pulau-pulau berpenghuni di wilayah terdepan pun sekarang sudah terhubung.

Sinyal kuat bisa jadi akan mereka dapat saat seluruh pihak sepakat bahwa berinternet sehat harus diedukasikan ke masyarakat.

Bali, 24 November 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun