Ada nama yang tak seharusnya kita kenang, tetapi sulit dilupakan.Â
Ia yang pernah singgah di hati, tetapi tiba-tiba pergi tanpa waktu kembali yang pasti.i
Kta merasa kehilangan, tetapi tak cukup percaya diri untuk benar-benar mencari.
Senyum manis, tatapan teduh, dan semua yang kita ingat tentangnya tertinggal di masa lalu.Â
Sementara waktu cuma mau bergerak maju.
Waktu tak peduli.
Tak ingin mengerti.
Dan yang pasti, tak akan pernah bisa diputar kembali.
Terkadang, takdir berbaik hati mempertemukan kembali kita dengannya.Â
Sayangnya, segalanya sudah tak lagi sama.Â
Bahkan ketika rasa masih ada, ia sudah tak lagi punya daya.
Kini, hanya bayang wajahnya yang tertinggal di dalam ingatan. Sepaket dengan lengkung senyum yang dipajangnya di kali terakhir bertemu.
Dan senyum itu, ternyata, adalah isyarat perpisahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H