Aku bangun di pagiku, berkemas menyambutmu pulang
Jemput aku di bandara, katamu lewat pesan singkat malam itu
Kau tak pernah semanja itu, bagimu itu melunturkan jiwa kesatriamu
Aku yakin saat itu kau sedang jatuh cinta lagi
Iya kan??
Jatuh cinta pada perempuan yang sama, yang membuatmu bergetar saat mengucapkan janji pernikahan di depan pastur
Heiii....
Aku sudah di bandara menunggumu
Dengan segunung rindu yang memberatkan pundakku, tak pernah mau kulepas sebentar pun
Sambut aku dengan senyum manismu nanti ya
Itu pesan terakhir yang kau kirim sebelum terbang
Kau rumit kali ini
Kau padupadankan semua dari ujung rambut hingga ujung kakiku
Dan aku baru sadar
Ini mirip kencan pertama kita
Jeans biru, hoodie hitam, sepatu Converse kesayanganku, rambut kuncir ekor kuda
Kau tak pernah ingkar janji
Tapi kali ini kau sudah keterlaluan
Aku sudah berhari-hari menunggumu di sini
Kata mereka, kau tak akan datang
Aku bilang, mungkin kau sedang tersesat
Mereka mencarimu ke dasar laut, sedang yang aku tau
Kau sedang terbang di atas sana
Rumah itu untuk apa lagi
Jika kau tak pulang bersamaku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H