Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Purnama dalam Kelambu

7 Maret 2023   19:50 Diperbarui: 7 Maret 2023   20:24 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita baru menyadari
ternyata bukan hanya kita berdua di dalam kelambu.

Ada anak-anak yang cengengesan dan minta ini itu
ada teman-teman arisanmu yang suka minta bon dulu
ada manajerku yang selalu ingat tenggat waktu laporan-laporanku
ada tetangga yang suka pamer pakaian baru
ada Pak RT yang tidak suka menunggu
ada tetangga yang selalu request kue keju buatanmu
ada pohon yang tumbang sampai dua hari mati lampu
ada agen asuransi berbaju biru
ada notifikasi yang bunyi subuh-subuh
ada tugas mendadak di hari Minggu.

Anehnya
dengan segala keramaian ini
kelambu kita justru semakin dingin, gelap dan sepi.

Lihat
di atas sana bulan purnama sedang indah merekah.
Bagaimana kalau purnama kupetik dari langit malam
dan kusembunyikan di dalam kelambu?
Biar kita berdua saja yang menikmati keindahannya.
Siapa tahu
cahayanya juga bisa kembali hangatkan kelambu kita.

---

kota daeng, 7 maret 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun