Untuk ini dibutuhkan peran dari para pemangku kepentingan. Dunia usaha, para seniman (penggiat musik) dan pemerintah selaku regulator harus bersinergi dengan baik agar tercipta atmosfir yang kondusif untuk membanjiri belantika musik tanah air dengan lagu-lagu terbaik.
Jadi, meletakkan pondasi nilai-nilai yang kokoh pada anak dibarengi dengan memperkaya khazanah musik tanah air.Â
Jika kedua hal ini bisa berjalan selaras, maka seiring waktu kita tidak perlu terlalu khawatir lagi pada lagu-lagu impor yang berpotensi meninggalkan pengaruh buruk pada anak-anak kita. KPI pun tidak perlu terlalu merasa bersalah jika semakin jarang meniup sempritannya. (PG)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!