Kita tidak akan menemukan keniscayaan pada masa depanÂ
karena waktu hanya lembaran-lembaran kanvas kosongÂ
yang menanti sentuhan kuas oleh tangan-tangan peradabanÂ
seperti layar perahu menanti angin.Â
Â
Seringkali kita gundah mengarahkan kemudiÂ
karena kabut menghalangiÂ
kita takut pada rupa ketidakpastianÂ
dan kecewa karena tak menemukan kebenaranÂ
lalu memutar perahu menjauh.
Padahal kebenaran hanya akan ditemukan di balik kabut
entah itu manis atau perih.
Kita tidak akan menemukan keniscayaan pada masa depan
tugas kita adalah memberi warna pada kanvas waktu kita
seperti matahari memberi jiwa pada bumi
dan jiwa yang memberi warna pada kehidupan.
---Â
kota daeng, 31 Juli 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H