Seorang pria lain dalam kegelapan malam mendekat hati-hati ke arah tubuh Benigno.
“Bravo tiga? Respon, Bravo tiga?”
Pria itu mengambil alih earphone.
“…bravo tiga mati. Musang di sini, bilang pada tuan Chekov, perjanjiannya dibatalkan!” ucapnya sedingin malam.
---
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!