74 Tahun merupakan merupakan usia yang cukup tua bagi sebuah lembaga pendidikan calon imam yang berada di Regio Jawa atau bahkan di seluruh indonesia. 74 tahun menjadi sebuah tanda kesetian serta harapan dari Keuskupan Bogor pada lembaga pendidikan calon imam masa depan ini. Inilah Seminari Stella Maris keuskupan Bogor yang pada tahun ini sudah menapaki periode yang ke-4, Periode yang sangat lama sehingga dalam setiap periode ini bisa menghasilkan para calon imam- imam yang baik dan berguna bagi masa depan Gereja universal kita.
Sebagai sebuah komunitas, Seminari Menengah Stella Maris mempunyai motto yaitu"Crescat et Floreat", yang berarti "Hendaklah ia bertumbuh dan berkembang". Seminari adalah tempat "pembenihan", yang mempunyai semangat sekaligus harapan bahwa setiap personal atau bahkan komunal mereka bertumbuh dalam segi spiritualitas, kemanusian dan ilmu pengetahuan. Setiap pribadi merupakan pribadi yang dinamis, yang senantiasa mau terbuka akan pertumbuhan dan perkembangan dirinya sesuai dengan "Harapan" Gereja.
Selain motto yang sangat bagus, Seminari Menengah Stella Maris menjadikan Bunda Maria sebagai teladan dalam pengabdiannya kepada Gereja, sekaligus mempersiapkan diri mereka untuk menjadi "Bintang Laut" (Stella-ae: yang berarti Bintang sedangkan Mare- Maris: yang berarti laut), Seminaris diajak untuk menjadi terang dan petunjuk jalan bagi sesama untuk sampai pada kebenaran, untuk sampai kepada Allah sendiri.
Masa pendidikan di Seminari Stella Maris
Pendidikan di Seminari Menengah Stella Maris berlangsung selama 4 tahun untuk lulusan SMP dan 2 tahun untuk lulusan SMA atau bahkan kuliah. Para seminaris terbagi ke dalam Tingkat, yaitu Kelas Persiapan Pertama, yang dimulai dari tingkat SMA kelas 10,11 dan 12 disebut KPP, Sedangkan Kelas Persiapan Atas mereka lulusan pendidikan SMA di Seminari selama 3 tahun (KPP) kemudian lanjut ke tingkat KPA(7C) selama satu tahun sedangkan seminaris dari lulusan SMA luar akan menempuh pendidikan di tingkat KPA selama dua tahun ( kelas 7A dan 7C).
Seminari Menengah Stella Maris Bogor belum memiliki SMA sendiri sehingga seminaris masih bergabung dengan SMA Marsudirini Bogor yang letaknya masih satu Kompleks Telaga Kahuripan, Parung. Selain mendapat pengajaran mata pelajaran SMA, Selama di seminari, para seminaris pun mendapatkan pengajaran khusus calon Imam seperti Bahasa Latin, Bahasa Jerman, Kitab Suci perjanjian lama dan perjanjian baru, Spiritualitas, Katekismus, Praktik Katekese, Liturgi, Gregorian, Sejarah Gereja, Motivasi panggilan, Public Speaking, Aktualia, Dinamika Kelompok, Psikologi, Pedagogi, Dasar- dasar dialog, Keagamaan dan Etiket.
Para seminaris pun yang menyelesaikan masa pendidikannya di Seminari Menengah Stella Maris diberikan kebebasan untuk memilih Diosesan, Ordo, Tarekat atau Kongregasi manapun sesuai hati nurani mereka demi perkembangan Gereja yang universal.
Kegiatan- kegiatan khas ala Seminari Menengah Stella Maris
Kekhasan Seminari Menengah Stella Maris terletak pada kegiatan- kegiatan yang membedakan dari asrama- asrama biasa. Acara- acara yang bisa kita kenalkan yaitu:
Silentium. Silentium merupakan waktu hening bagi para seminaris untuk merefleksikan dan merenungkan kegiatan yang telah dijalani selama satu hari tersebut. Waktu silentium dimulai pada pukul 22.00 hingga esok setelah makan pagi selesai. Maka saat waktu menunjukkan pukul 22.00, para seminaris diajak untuk menciptakan keheningan dan mencoba untuk merefleksikan kegiatan- kegiatan apa yang sudah mereka lakukan