Aku heran
Mengapa kamu menangisi satu kehilangan tanpa mensyukuri nikmat melimpah berdatangan?
Mengapa terlalu berlarut-larut dalam sedih tanpa sadar bahwa akhirnya kamu akan berterima kasih?
*
Tenang
Luka akan sembuh jika kamu semangat untuk bertumbuh
Benci akan sirna jika kamu dapat bijaksana
*
Setelah itu juga kamu mengerti hikmah dan senyum di bibir mulai merekah
Hingga sampai pada titik kamu berucap Alhamdulillah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!