Mohon tunggu...
Phadli Harahap
Phadli Harahap Mohon Tunggu... Freelancer - Aktif di Komunitas Literasi Sukabumi "Sabumi Volunteer"

Seorang Ayah yang senang bercerita. Menulis dan Giat Bersama di sabumiku.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Fasilitas Pendidikan di Pelosok Sukabumi Sangat Memprihatinkan

13 Maret 2018   15:52 Diperbarui: 13 Maret 2018   18:30 690
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Donasi Sudah Diberikan Kepada Anak-Anak di Kampung Ciawitali, Desa Nagrang Jaya, Sukabumi.

Donasi Telah Disampaikan Kepada Anak-Anak Sekolah Di Kampung Ciawitali Desa Nagrag Jaya

Donasi Sudah Diberikan Kepada Anak-Anak di Kampung Ciawitali, Desa Nagrang Jaya, Sukabumi.
Donasi Sudah Diberikan Kepada Anak-Anak di Kampung Ciawitali, Desa Nagrang Jaya, Sukabumi.
Kami bersyukur sekali distribusi donasi telah kami lakukan. Tanggung jawab sebagai penyalur bantuan berjalan dengan baik. Bantuan telah diterima oleh anak-anak sekolah di Kampung Ciawitali, Desa Nagrag Jaya.

Setelah bantuan diberikan, Bapak Kamiludin Jamil pun berharap dapat dibangun perpustakaan atau taman baca masyarakat di sekitar Sekolah MTs Al-Hidayah. Menurutnya, pendirian perpustakaan dapat meringankan anak-anak dalam mengakses buku sekolah. Tujuan utamanya, anak-anak bisa bisa menambah wawasan dengan membaca buku yang tersedia di dekat tempat tinggal mereka.

Sekolah MTs Al-Hidayah dapat dikatakan kurang layak sebagai fasilitas pendidikan. Apalagi bangunannya mengalami banyak kerusakan, lantai dan dinding tampak tidak kuat menahan beban. Kalau dipikir-pikir, fasilitas pendidikan bangunan sekolah selayaknya dapat memberikan rasa aman bagi  semua siswa untuk belajar bersama guru mereka.

Namun, nasib yang mereka terima sungguh berbeda. Para siswa harus terus belajar dengan kondisi was-was. Sekolah mereka sudah tidak layak untuk digunakan Sebagai tempat belajar. Ya begitulah faktanya, Kondisi fasilitas pendidikan di Pelosok Sukabumi itu memang mengkhawatirkan.

Ditulis oleh : Galang dan Phadli

Dari Sabumi Volunteer Sukabumi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun