Bertanam Pohon Menjaga Kelestarian Gunung Sunda
Gunung sunda tenyata tidak hanya sebagai tempat rekreasi. Pengelola secara berkelanjutan menjaga kelestarian kawasan dengan membuat kegiatan rutin menanam pohon. Kabarnya, pengelola berjaringan dengan banyak relawan antar komunitas untuk melakukan kegiatan tersebut secara bersama. Selain itu, pengelola mengingatkan pengunjung untuk tidak membuang sampah sembarangan, sehingga kebersihan kawasan Gunung Sunda tetap terjaga.
Menanam Pohon. Foto: Zgehh Passmi
Penanaman pohon menjadi bagian penting untuk terus dilakukan, karena banyak sumber air bersih di kawasan Gunung Sunda yang dimanfaatkan masyarakat pedesaan di sekitarnya. Warga sekitar memanfaatkan mata air itu dengan membuat saluran menggunakan pipa kecil, ditampung dalam kolam dengan bangunan MCK. Sumber mata air dari Gunung Sunda dimanfaatkan sekitar 9 kampung, antara lain, kampung Pangkalan, Padaasih, Padamelang, Jambelaer, Ciroyom, Cimenteng, Cimanggu, Cicohag dan Tegal nyamplung. Jika pengelola tidak memiliki kesadaran tentang menjaga kelestarian Kawasan dan hanya dimanfaatkan sekedar objek wisata, bisa menjadi dampak buruk bagi masyarakat sekitar, karena bukan rahasia lagi alam yang terus dimanfaatkan tanpa dijaga kelestariannya akan menghasilkan musibah.
Sumber Air. Foto: Den Roy
Gunung Sunda sangat layak untuk dikunjungi bagi anda yang ingin menikmati keindahan alam dan dikelola oleh pengelola yang ramah terhadap pengunjung. Apa yang dilakukan mereka sangat sesuai dengan Gerakan Budaya Bersih dan Senyum (GBBS) yang dicanangkan pemerintah melalui Kemenko Maritim sejak 19 September 2015. Pengelola memiliki sikap mental peduli dengan kebersihan lingkungan, berkepribadian ramah dan murah senyum.
FAcebook : Phadli Harahap
Twitter : Phadli Hasyim
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Travel Story Selengkapnya