Penyakit Ratih belumlah sembuh, orang tuanya terus mengupayakan pengobatannya dengan berbagai cara. Namun, upaya ini sering  terkendala permasalahan ekonomi keluarga yang terbatas. Sehingga pengobatan untuk Ratih terpaksan dihentikan oleh orang tuanya. Andai saja ada orang baik atau siapa saja yang dapat membantu semangat ratih dalam menatap masa depannya, pastilah Ratih senang sekali.
Seperti yang ditulis Kang Ipong dalam Blognya, kisah Ratih dituliskan untuk menggambarkan dan berbagi kisah tentang semangatnya terus belajar dan menuntut ilmu dengan keterbatasan penyakit kelumpuhan dan paru-paru yang mendera tubuhnya. Semoga saja, dari tulisan ini ada pihak yang mau turun tangan membantu Ratih, agar dia bisa menggapai semua mimpi dan cita-citanya. Agar Ratih bisa terlepas dari beban penyakitnya dan membuka harapan yang lebih baik untuk masa depannya. Semoga saja. Semoga!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H