[caption caption="Jalan menuju puncak, Foto : Pribadi"]
[/caption]Setelah berjalan sekitar 400 meter, lelah mulai terasa dan keringat keluar tak tertahankan. Kalau sudah begini mucul perasaan ingin minum. Bagi anda yang gampang haus dan lapar karena lelah setelah berjalan menanjak, silahkan bawa bekal sendiri. Kalau tidak bawa makanan dan minuman sendiri, ya jangan takut dan jangan ragu perut anda bakal kosong melompong, karena di kawasan Gunung Sunda ini banyak terdapat warung, dari penjual es kelapa hingga nasi liwet.
Lalu, bagaimana dengan harganya? Nah kebetulan saya beli es kelapa setelah berjalan sekitar 500 meter, harganya murah banget. Satu gelas es kelapa, harganya hanya Rp4000. Padahal saya mikirnya, bakal membayar Rp45.000 untuk tiga gelas es kelapa, ternyata Cuma Rp12.000 saja. Murah, harganya murah sekali. Setelah minum es, dan sampai puncak kami pun turun kembali.
[caption caption="Singgah tempat makan, Foto : Pribadi"]
[/caption]Wisata alam Gunung Sunda tak direncanakan ini bisa menjadi penghibur diri melepas kelelahan di akhir pekan. Setelah tinggal beberapa bulan di Sukabumi, saya mulai menyadari banyak tempat yang sangat baik menjadi tempat tujuan wisata. Tempat wisata Gunung Sunda ini menariknya dikelola oleh warga lingkungan setempat dan dijaga dengan swadaya saja. Oh ya jangan lupa, jika datang kemari singgahlah ke taman baca yang ada di jalan masuk Gunung Sunda.
[caption caption="Taman Baca, Foto : Pribadi"]
[/caption]Sebagai penutup, jangan lupa membayar Rp3000, sebagai biaya pengelolaan dan untuk menjaga kelestarian lingkungan Gunung Sunda di Sukabumi.
Â
Salam akhir pekan dari Sukabumi.
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya