Mohon tunggu...
Alex Palit
Alex Palit Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Membaca Bambu Mengungkap Makna

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Rock Humanisme God Bless

5 Oktober 2017   22:55 Diperbarui: 5 Oktober 2017   23:11 679
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Di kantin Kompas Gramedia - Jakarta (Foto FX Ismanto / Tribunnews)

Bahkan kalau kita simak dan dicermati banyak di antara tema humanisme lirik lagu-lagu yang disuarakan God Bless masih faktual dan kontekstual merepresentasikan realitas sosial yang sedang kita hadapi saat ini.

***

Alex Palit, pernah bekerja sebagai wartawan harian Surya (Surabaya), Persda Kompas-Gramedia (Jakarta) dan tabloid musik ROCK (Jakarta). Menulis lirik lagu "Basa-Basi", "Dongeng Tanah Seberang" (Album "Prahara" - Gong 2000), "Dongeng" (Album "Dongeng" - Elpamas), "Lidah Halilintar" (Album "Jangan Ada Angkara" - Nicky Astria). Fotografer kover album Perahu Retak & Menangis (Franky Sahilatua), Prahara (Gong 2000), Bunga Kehidupan (Kelompok Solidaritas), Gadis Kecil (Whizzkid).

Pendiri "Forum Apresiasi Musik Indonesia" (Formasi). Kini aktif sebagai citizen jurnalis Jaringan Pewarta Independen "Anti Hoax", antara lain menulis di Tribunnews.com dan Kompasiana.com.

Di kantin Kompas Gramedia - Jakarta (Foto FX Ismanto / Tribunnews)
Di kantin Kompas Gramedia - Jakarta (Foto FX Ismanto / Tribunnews)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun