Ternyata selama ini pemerintah Indonesia tidak memiliki modal (modal dengkul) melaksanakan pembangunan .Celakanya, tanpa modal , eh boros lagi.
Pemboros
Selama hampir tiga tahun (2011-2013)APBN kita selalu mengalami defisit .Parahnya lagi ternyata angka defisit anggaran ini terus menanjak 2% rata-rata pertahun.Lihat tabel di bawah.
Tabel.1
Pendapatan dan Pengeluaran
THN
PENDAPATAN
BELANJA
(+/-)
ANGGARAN
INCOME
CONSUMSI
2011
1.104,9
1.229,5
(125)
2012
1.311,4
1.435
(124)
2013
1.529,7
1.683
(153)
3.946
4.348
(402)
Secara teori cukup mudah menyiutkan defisit APBN, yaitu dengan menekan ongkos belanja negara plus menaikkan pendapatan. Misal anggaran ditekan hinnga 2% lebih kecil dari pendapatan dan pendapat naik 2% . Dengan cara ini otomatis akan terjadi kelebihan pendapatan negara sebesar 148,92 trilliun dalam tiga tahun.
Namun kenyataannya pemerintah seperti tak mampu menekan ongkos belanja. Malah terkesan boros karena angka defisit terus menanjak seiring naiknya anggaran belanja.Ya, bila tak boros , maka setidaknya, kita akan saksikan pendapatan naik dabarengi dengan turunnya angka defisit anggaran belanja. Di lain pihak ada kelebihan pendapatan yang tak dibelanjakan sebesar 148,9 triliun.
Data di atas semakin menegaskan bahwa pemerintah kurang gesit dan cerdas cari uang.Namun gemar menghabur uang.
Modal Dengkul
Ada lagi yang  mencengangkan yaitu pemerintah membangun negara ini tanpa modal. Perhatikan data berikut;
Tabel.2 Pendaptan vs Hutang
THN
PENDAPATAN
HUTANG
ANGGARAN
2011
1.104,9
1.803
2012
1.311,4
1.975
2013
1.529,7
2.024
TOTAL
3.946,0
5.802
Karena tanpa modal –malah yang banyak hanya hutang-untuk membangun maka konsekuensinya ialah pemerintah tidak bisa tidak berhutang. Mesin pemerintahan danroda pembangunan akan mogok tanpa uang pinjaman. Tapa hutang tiada pembangunan .
BKKBNÂ mengungkapkan bahwa jumlah penduduk Indonesia di 2012 sekitar 230 juta jiwa.Diperkirakan pada 2013Â angkanya bertambah 20 juta (http://health.liputan6.com/read/521272/bkkbn-tahun-ini-penduduk-indonesia-capai-250-juta-jiwa ). Kalau hutang negara ini 2.024 triliun sampai dengan Mey 2013 maka masing-masing kita punya kewajiban membayar hutang 8.096.000.
Kenapa bisa separah ini yah ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H