Mengapa? Keterampilan sosial emosional Jobs mungkin tampak berbeda dari standar konvensional, namun dia memiliki kemampuan untuk memotivasi orang lain dan mengatasi tantangan yang besar, yang menunjukkan bahwa ia memiliki aspek-aspek dari keterampilan sosial emosional.
Jika Steve Jobs tidak memiliki keterampilan sosial emosional:
Kemampuan Menghadapi Kesulitan:Tanpa ketahanan emosional, dia mungkin tidak dapat bangkit kembali setelah dipecat atau menghadapi tantangan kesehatan. Keterampilan sosial emosional membantunya tetap fokus dan termotivasi.
Kepemimpinan dan Pengaruh : Tanpa keterampilan memotivasi dan mempengaruhi, dia mungkin tidak bisa membangun tim yang kuat atau menciptakan produk yang revolusioner. Keterampilan sosial emosional penting dalam membangun hubungan dan memotivasi orang lain.
Keterampilan sosial emosional sangat penting untuk ditumbuhkan pada diri murid dalam hal
Pengelolaan Emosi: Membantu siswa mengelola emosi mereka dengan baik, yang penting untuk kesejahteraan mental dan akademik mereka.
Keterampilan Sosial: Membantu mereka dalam berinteraksi dengan teman sebaya, guru, dan orang tua secara positif dan efektif.
Kepemimpinan dan Kerjasama:Mengembangkan keterampilan dalam memimpin dan bekerja dalam tim, yang penting untuk kesuksesan di sekolah dan di masa depan.
Bagi seorang guru, keterampilan sosial emosional sangat penting untuk :Manajemen Kelas: Membantu dalam mengelola kelas dengan cara yang positif dan mendukung, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.Interaksi dengan Siswa dan Orang Tua: Memfasilitasi hubungan yang baik dengan siswa dan orang tua, yang penting untuk dukungan akademik dan emosional.Kesejahteraan Pribadi: Membantu guru dalam mengelola stres dan tantangan profesional, sehingga mereka dapat tetap fokus pada pengajaran dan perkembangan siswa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H