Mohon tunggu...
Petrus Punusingon
Petrus Punusingon Mohon Tunggu... Guru - Praktisi dan Trainner

Trainner - Teacher - Influencer - Public Speaker - Marketer - Designer - Photographer - IT Consultan - Early Education Certified Trainner

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Anak Pintar Bukan Cuma Bisa Baca Tulis, Lho!

28 November 2024   19:30 Diperbarui: 28 November 2024   19:39 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(Catatan Ringan untuk Orang Tua Hebat di TK PAUD Sevenbafs dan semua orang tua yang memiliki anak usia PAUD)

Ayah, Bunda, pernah dengar cerita ini?
Ada seorang anak TK yang sudah bisa baca-tulis-hitung sejak umur 4 tahun. Luar biasa, kan? Tapi ketika diajak berbagi mainan dengan temannya, dia langsung cemberut seperti kerupuk kena angin. Mau ditanya kenapa? Eh, malah nangis, teriak: "Aku nggak mauuu!"

Ini bukan dongeng. Ini realita. Banyak anak sekarang pintar akademis, tapi begitu ada masalah kecil, langsung "error"! Kok bisa, ya?

1. Pintar Itu Banyak Rupa!

Ayah Bunda, anak pintar itu bukan cuma yang hafal abjad A-Z atau jago berhitung 1-10. Anak yang pintar juga:

  • Bisa bilang "tolong" dan "terima kasih"
  • Bisa berbagi permen dengan temannya tanpa drama sinetron
  • Bisa bilang, "Aku marah" tanpa melempar sandal ke udara

Kesiapan sosial-emosional ini penting, lho! Nanti kalau sudah besar, nggak ada gunanya pintar akademik kalau nggak bisa kerja sama, nggak bisa mengelola emosi, atau sulit beradaptasi.

2. Jangan Sampai Jadi 'Robot Akademik' 

Coba bayangkan: Anak Ayah Bunda ikut les ini-itu dari pagi sampai malam. Bahasa Inggris, Matematika, Calistung, renang, bahkan sempoa! Eh, tau-tau jam mainnya cuma tersisa 10 menit sebelum tidur. Kasihan nggak, sih? Anak-anak juga butuh waktu buat bermain dan bereksplorasi. Itulah saat mereka belajar keterampilan hidup yang sebenarnya!

Les itu bagus, tapi...
Terlalu banyak les tanpa keseimbangan? Wah, bisa-bisa anak malah jadi stres sebelum lulus TK!

3. Anak Butuh "Vitamin" Lain Selain Akademik 

Nah, ini dia "vitamin" penting buat anak usia dini:

  1. Vitamin S: Sosialisasi
  2. Vitamin E: Empati
  3. Vitamin K: Kreativitas
  4. Vitamin B: Bermain!

Kalau empat "vitamin" ini dikasih cukup, anak nggak cuma pintar akademik, tapi juga jadi manusia utuh. Anak jadi bisa memahami perasaan sendiri, menghargai orang lain, dan jadi lebih bahagia.

4. Kisah Si Kecil Jagoan Kita! 

Ada dua anak TK.

  • Anak A: Bisa baca-tulis sejak umur 3, tapi suka rebutan mainan dan susah berbagi.
  • Anak B: Belum bisa baca, tapi dia suka menolong temannya yang kesusahan, dan senyumannya bikin hati adem.

Menurut Ayah Bunda, mana yang lebih siap menghadapi masa depan? Ya, pasti Anak B! Karena kecerdasan emosional adalah modal utama untuk hidup yang sukses dan bahagia.

5. Yuk, Seimbangkan! 

Ayah Bunda, jangan khawatir kalau si kecil belum lancar baca-tulis. Di TK PAUD Sevenbafs, kami percaya bahwa setiap anak unik, dan pintar itu banyak bentuknya.

Ingat, motto kita:
"It's Fun to be Smart with Us!"
Kita mau anak-anak senang belajar, bukan merasa tertekan. Bantu mereka tumbuh jadi anak yang pintar akademik dan pintar hati. Yuk, kita jadi tim hebat buat si kecil!

Salam sayang dan penuh semangat dari Sir dan Mem / Miss Sevenbafs School!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun