Mohon tunggu...
PETRUS PIT SUPARDI
PETRUS PIT SUPARDI Mohon Tunggu... Penulis - Menulis untuk Perubahan

Musafir di rumah bumi Papua

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jalan

30 April 2023   07:04 Diperbarui: 30 April 2023   07:17 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jalan

sejauh ini,
melintasi jalan
menjumpai aneka nikmat dan derita
nikmat di lidah dan hasrat pun bergelora

derita,
lapar dan haus
letih dan lesu
air mata dan darah

sejauh ini,
berada di jalan yang mana?
jalan terang menuju hidup
atau jalan gelap menuju maut?

di sini,
saat ini,
lihatlah ke dalam dan periksa diri
ada di jalan terang atau gelap?

di sini,
saat ini,
sedang melintasi jalan ke arah mana?
ada di jalan terang atau gelap?

di sini,
saat ini,
sedang melintasi jalan hidup atau maut
adakah terang bercahaya atau gelap menyelimuti jalan ini?

sedang berada di jalan
kenalilah jalan terang atau gelap
berjalanlah pada jalan yang benar dan hidup
tiba di gerbang rumah abadi

Abepura, 30 April 2023; 08.48 WIT

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun