Mohon tunggu...
PETRUS PIT SUPARDI
PETRUS PIT SUPARDI Mohon Tunggu... Penulis - Menulis untuk Perubahan

Musafir di rumah bumi Papua

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lihat Bukti Baru Percaya

14 Oktober 2022   05:00 Diperbarui: 14 Oktober 2022   05:07 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Thomas, murid Yesus bilang,

"Sebelum saya masukkan jari ke dalam lambung-Nya, saya tidak percaya!"

Ragu-ragu, mempertanyakan segala sesuatu

Tidak mudah percaya pada kata-kata,

Perlu bukti yang dapat dilihat dengan mata fisik

Dunia fana penuh sandiwara

Sulit menjumpai hati jujur dan berlaku adil

Hanya ada tipu muslihat

Pura-pura baik, tetapi hati busuk

Menggoda, merayu

Kata-kata manis meluap dari mulut penipu

Perangai bejat berselebung sifat lugu

Topeng munafik mengelabui sesama

Gula terlalu manis bikin diabetes

Rayuan manis membawa pada kehancuran

Kopi pahit menambah stamina kerja jantung

Lebih baik pahit, tapi tak pergi ke jurang maut

Waspada manusia bermuka manis

Datang membawa harapan palsu

Memperdayai insan polos hingga tujuannya tercapai

Pergi tanpa kabar meninggalkan jejak luka

Di dunia fana penuh sandiwara ini,

Lihat bukti baru percaya!

Lihat bukti baru setuju!

Lihat bukti baru bertindak!

 

Abepura, 14 Maret 2022; 06.20 WIT

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun