Mohon tunggu...
Petrus Lei Laru
Petrus Lei Laru Mohon Tunggu... Guru - Guru

Hobi membaca buku dan berolahraga

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mati di Negeri Sendiri

29 Agustus 2023   09:03 Diperbarui: 29 Agustus 2023   09:06 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mati DiNegeri Sendiri

Merdeka merdeka merdeka merdeka

Teriakan pemuda milenial meruak

Menutupi mata jalan hujung kota

Sambil bernyanyi semangat riang

Mengepung bisingnya orang kota

Sudahkah kalian benar-benar merdeka?

Dari masa ke masa kami di rundung

Keadilan semakin menipis meresahkan kami 

Kami di tindas tanpa memandang kasih

Rindu kami membendung luka

17 Agustus 1978 kami rindu

Rindu bebas merdeka di gubuk sendiri 

Purnama sekian lama menyapa terang

Menghapus kegelapan kekuasaan semata

Demi Indonesia tercinta kami siap

Menguak tegas keras mengusir penguasa

Sekian lama tidur lelap terkapar 

Mengambil sikap masa bodoh dimasanya

Kami tidak diam terus berjuang

Menghapus tangisan dengan senyum merdeka

Peter Lei

NTT, 20 Agustus 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun