Mohon tunggu...
Peter Adi Saputro
Peter Adi Saputro Mohon Tunggu... Administrasi - Bookworm. Foodie. Professional Risk Taker. Technology Enthusiast.

Saya merupakan orang yang sangat senang membaca dan belajar, cukup tertarik untuk belajar atau mencoba hal-hal baru yang belum saya ketahui, khususnya yang berhubungan dengan komputer dan pemrograman. Pertama kali belajar komputer pada kelas 5 SD dan sempat selama beberapa waktu \'teralihkan\' dari komputer sebelum akhirnya \'mencintainya\' lagi. Sejak sekitar empat tahun lalu menyukai membuat artikel yang saya posting di blog saya dan bermimpi untuk menerbitkan buku suatu saat nanti.\r\nSejak sekitar satu tahun terakhir menemukan hobi baru yaitu berbicara, memotivasi, dan mengajar. Dari hobi baru tersebut muncul pula impian baru yang menambah impian yang sudah ada sebelumnya, yaitu menjadi pembicara tingkat dunia.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Definisi Sukses Terbaik Yang Pernah Saya Ketahui

19 Maret 2011   01:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:39 2656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sukses, saya yakin setiap orang ingin meraihnya. Sukses pula yang akhir-akhir ini sering topik dalam seminar-seminar motivasi atau pengembangan diri. Pada umumnya, orang mendefinisikan atau menghubungkan sukses dengan keberhasilan memperoleh kekayaan, keberhasilan meraih suatu prestasi tertentu, keberhasilan mewujudkan impian, keberhasilan memperoleh suatu jabatan atau posisi puncak, dan sejenisnya. Namun, beberapa bulan yang lalu saya menemukan sebuah definisi terbaik mengenai sukses. Definisi diucapkan oleh salah seorang pelatih kepemimpinan terbaik dunia asal Amerika Serikat, Dr. John C. Maxwell. Dia memberikan sebuah definisi yang unik mengenai sukses, “first of all, success is knowing our purpose in life”.

Kalimat singkat yang Maxwell ucapkan mengenai definisi sukses tersebut sungguh membuka mata pikiran saya lebar-lebar, sebab selama ini sejauh yang saya ketahui sukses adalah selalu berhubungan dengan definisi yang sudah saya sebutkan sebelumnya. Setelah saya renungkan kalimat singkat nan indah tersebut, saya baru benar-benar memahami suatu definisi sukses yang begitu luar biasa dan bahkan boleh saya katakan bahwa definisi tersebut merupakan definisi pada tingkat tertinggi mengenai kesuksesan. Saya rasa setiap orang, para motivator, para pebisnis, para pemasar jaringan, dan organisasi pemasaran jaringan perlu belajar mengetahui definisi sukses dari Maxwell ini. Sebab sejauh yang saya tahu, mereka semua sering dan bahkan selalu menghubungkan sukses dengan besarnya uang yang diperoleh, kesempatan untuk berjalan-jalan ke luar negeri, kesempatan untuk memiliki mobil dan rumah yang mewah, kesempatan untuk tidak perlu bersusah payah lagi dalam bekerja tetapi tetap dapat memperoleh penghasilan yang memadai, dan beragam definisi lain yang selalu mereka pakai untuk mengiming-imingi orang lain untuk tertarik mengikuti kegiatan atau aktivitas mereka.

Saya secara pribadi tidak menutup pikiran bahwa saya juga ingin kaya dan bahkan sangat kaya, saya ingin dapat menikmati kehidupan yang luar biasa, saya ingin dapat berjalan-jalan ke negara manapun di dunia ini untuk menikmati keindahannya, saya ingin memiliki mobil-mobil mewah, saya ingin memiliki rumah super mewah, saya ingin dapat menikmati makanan yang enak dan bergizi, dan banyak impian lainnya. Namun, akhir-akhir ini saya mulai belajar untuk menerapkan definisi sukses yang Maxwell ucapkan. Saya belajar untuk mencari tahu visi terbesar saya dalam kehidupan, sebab sejauh yang mulai pahami bahwa selama kita hidup dan berjalan di dalam visi kita, maka kesuksesan yang luar biasa akan mampu kita raih. Selama kita hidup sesuai dengan visi terbesar yang ada dalam hidup kita, maka kesuksesan yang sejati dan luar biasa akan mampu kita raih. Ingatlah, “Success is knowing our purpose in life” ! Sekian dan semoga bermanfaat bagi kita semua.

(Tulisan ini juga saya posting di blog saya).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun