Mohon tunggu...
Peserta PPG 12610
Peserta PPG 12610 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru

Selanjutnya

Tutup

Analisis

UAS_Analisis / Evaluasi Lingkungan Kaya Literasi

16 Januari 2025   10:32 Diperbarui: 16 Januari 2025   10:29 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Analisis / Evaluasi Lingkungan Kaya Literasi

3 hal yang sudah berjalan dengan baik

  • Program Aransi kelas
  • Pembiasaan membaca 15 Menit setiap seminggu satu kali di pojok baca
  • Penerapan Literasi dalam pembelajaran misalnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia

hal yang bisa ditingkatkan

  • Pojok Baca ( Buku berasal dari peserta didik sehingga ketersediaan buku yang belum bervariasi dan Tempat yang kurang nyaman)
  • Kunjungan ke Perpustakaan Sekolah

1 hal yang perlu didiskusikan

  • Meskipun peserta didik telah berkontribusi dengan membawa buku, ada tantangan dalam memastikan keberagaman buku yang sesuai dengan minat dan kebutuhan literasi peserta didik.

Komponen Informasi terkait Sekolah yang Diamati

Program Kegiatan yang sudah berjalan

  • Program Aransi Sekolah
  • Pembiasaan membaca 15 Menit setiap seminggu satu kali di pojok baca
  • Penerapan Literasi dalam pembelajaran misalnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia
  • Kunjungan ke Perpustakaan Sekolah

Program lain yang dapat di tambahkan

  • Program Penulisan Kreatif : kegiaatan mengajak peserta didik menulis cerita pendek, puisi, atau esai bertema tertentu, secara individu atau kelompok, untuk dipajang di mading sekolah.
  • Program Membaca Buku Bersama : kegiatan membaca buku secara kelompok, diikuti diskusi untuk meningkatkan minat baca, pemahaman, dan kemampuan berpikir kritis peserta didik
  • Program Bercerita (Storytelling) : kegiatan mengajak peserta didik bercerita secara lisan, seperti pengalaman pribadi, cerita rakyat, atau fiksi, untuk meningkatkan keterampilan berbicara dan mendengarkan.

Pihak yang dapat di libatkan

  • Kepala sekolah :  mendukung program literasi melalui fasilitasi, kolaborasi, pemantauan, dan pemberian teladan.
  • Guru Kelas : sebagai pembimbing dan pendamping utama kegiatan
  • Pustakawan sekolah :  untuk menyediakan buku cerita anak, cerita rakyat, dan tempat membaca
  • Narasumber Eksternal : pendongeng profesional untuk memberikan inspirasi kepada peserta didik dalam program storytelling
  • Orang tua peserta didik  : untuk mendukung kegiatan storytelling, seperti berbagi pengalaman pribadi atau cerita rakyat

Indikator keberhasilan program

  • Peningkatan Minat Baca Peserta didik: Peserta didik lebih aktif membaca dan berpartisipasi dalam diskusi buku.
  • Kualitas Hasil Karya Tulis Peserta didik: Peningkatan kreativitas dan kualitas tulisan peserta didik yang dipajang atau diterbitkan.
  • Keterampilan Berbicara dan Mendengarkan: Peserta didik lebih percaya diri dalam berbicara dan mendengarkan.
  • Partisipasi Orang Tua: Keterlibatan orang tua dalam mendukung kegiatan literasi.
  • Kemampuan Berpikir Kritis: Peserta didik dapat mengkritisi dan menganalisis bacaan dengan lebih baik.
  • Peningkatan Capaian Akademik: Peningkatan prestasi akademik melalui keterampilan literasi yang lebih baik.

Kendala yang dialami sekolah

  • Keterbatasan sumber daya, seperti buku dan fasilitas perpustakaan.
  • Kurangnya waktu untuk kegiatan literasi karena jadwal pelajran  yang padat.
  • Keterbatasan keterampilan guru dalam mengembangkan program literasi efektif.
  • Minimnya partisipasi orang tua dalam mendukung kegiatan literasi.
  • Motivasi peserta didik yang rendah terhadap kegiatan literasi.
  • Keterbatasan dana untuk pengadaan buku.

Solusi alternatif yang dapat diajukan

  • Meningkatkan Sumber Daya : Kerja sama dengan perpustakaan lokal dan penggunaan buku digital yang dapat diakses peserta didik melalui perangkat yang ada di sekolah.
  • Menyesuaikan Waktu : Integrasi literasi dalam mata pelajaran lain dan kegiatan di luar jam pelajaran.
  • Melakukan Pelatihan Guru : Pelatihan literasi kreatif dan mengikuti seminar untuk guru.
  • Meningkatkan Partisipasi Orang Tua : Mengadakan sosilaisasi untuk orang tua tentang pentingnya mendukung literasi di rumah.
  • Meningkatkan Motivasi Peserta didik : Menyediakan buku menarik dan memberikan penghargaan non-material seperti pujian, sertifikat, atau kesempatan tampil di depan kelas.
  • Mencari Sumber Dana : Pengajuan dana hibah untuk program literasi dari pemerintah atau lembaga swasta

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun