Mohon tunggu...
Peserta PPG 12610
Peserta PPG 12610 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru

Selanjutnya

Tutup

Analisis

T1.7 Aksi Nyata_Rancangan Program Kegiatan Literasi

11 Januari 2025   10:20 Diperbarui: 11 Januari 2025   10:19 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Tindakan konkret yang dapat saya ambil untuk terus mengembangkan keterampilan literasi dasar berdasarkan pemahaman dari kelas yaitu terus mengembangkan keterampilan literasi dasar, Saya bisa mengambil beberapa tindakan konkret berikut:

Meluangkan waktu setiap hari untuk membaca berbagai jenis teks, seperti buku, artikel, atau berita. Pilihan materi yang beragam dapat memperluas pemahaman saya.

Membiasakan nulis secara rutin seperti menulis diari, blog, atau esai. Pembiasaan ini akan membantu saya untuk mengasah keterampilan menulis dan merumuskan ide dengan lebih jelas.

Memanfaatkan platform online yang menawarkan latihan membaca dan menulis, seperti aplikasi atau situs web pendidikan.

Lebih spesifik saat membaca, seperti memahami argumen penulis atau mencari informasi tertentu.

Setelah membaca atau menulis, sempatkan waktu untuk merefleksikan apa yang telah dipelajari dan bagaimana cara menerapkannya.

Bagaimana Anda akan membantu siswa Anda mengembangkan keterampilan literasi dasar dalam konteks mata pelajaran yang Anda ajarkan?

Untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan literasi dasar dalam konteks mata pelajaran yang saya ajarkan, saya akan menggunakan beberapa strategi berikut:

Memastikan bahwa siswa terlibat dalam membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara secara aktif dalam setiap sesi pembelajaran. Misalnya, dalam mata pelajaran IPA, siswa dapat membaca teks ilmiah, menulis laporan eksperimen, mendiskusikan hasil, serta mempresentasikan temuan mereka.

Menggunakan teknik pembelajaran membaca yang berfokus pada pemahaman, seperti skimming dan scanning, merangkum teks, dan menjawab pertanyaan yang mengukur pemahaman. Saya juga akan membantu mereka mengidentifikasi ide pokok dan detail penting dalam teks yang relevan dengan mata pelajaran.

Memperkenalkan dan memperkuat kosa kata teknis atau istilah penting yang sering muncul dalam mata pelajaran tertentu. Misalnya, dalam matematika, saya akan membantu siswa memahami istilah seperti "persamaan," "fungsi," dan "variabel," sehingga mereka terbiasa menggunakan bahasa yang relevan dengan konten.

Mendorong siswa untuk menulis refleksi terkait materi pelajaran. Penulisan ini membantu siswa merangkum apa yang mereka pelajari serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan argumentasi.

Melibatkan siswa dalam diskusi kelas atau debat tentang topik yang diajarkan akan membantu mereka mengembangkan keterampilan berbicara, mendengarkan, dan berpikir kritis, serta mendorong mereka untuk mengartikulasikan pemahaman mereka secara lisan.

Menggunakan alat teknologi dan media, seperti video pendidikan, artikel online, atau presentasi digital, yang relevan dengan mata pelajaran untuk memperkuat keterampilan literasi digital mereka.

Dengan pendekatan ini, saya berharap keterampilan literasi siswa dapat berkembang tidak hanya dalam aspek bahasa, tetapi juga dalam memahami, menganalisis, dan menyampaikan pengetahuan yang relevan dengan mata pelajaran yang dipelajari.

Aksi Nyata (Rancangan Program Kegiatan Literasi)

Gerakan Literasi Sekolah (GLS).

Kegiatan literasi ini mencakup waktu membaca selama 15 menit setiap hari sebelum pembelajaran dimulai. Kegiatan ini adalah Inisiatif dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca di kalangan siswa sehingga wajib diikuti oleh setiap sekolahan.

Pojok Baca
Pojok baca adalah area khusus di kelas atau sekolah yang menyediakan berbagai jenis buku dan bahan bacaan lainnya. Siswa didorong untuk memanfaatkan waktu luang mereka untuk membaca di pojok baca.

Kegiatan Pendampingan Literasi
Sekolah menyediakan kegiatan pendampingan atau bimbingan literasi, seperti mendatangkan perpustakaan keliling ke sekolah di mana siswa diajak untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, siswa diarahkan untuk membaca dan diskusi kelompok mengenai buku atau artikel yang telah mereka baca.

Ekstra Menulis Kreatif
Program ini mengajarkan keterampilan menulis dengan cara yang menarik, seperti menulis cerpen, puisi, atau naskah drama. Siswa juga diajarkan bagaimana cara menuangkan ide secara kreatif dalam bentuk tulisan.

Dengan adanya program-program ini, diharapkan siswa bisa lebih antusias dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan literasi, sehingga meningkatkan kemampuan akademik serta kepekaan terhadap informasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun