Al Aqsa tidak hanya melambangkan ketaatan umat Muslim, tetapi juga menjadi simbol penting dari keagungan dan kekuasaan Islam pada masa lalu. Kehadirannya tetap menjadi sumber inspirasi bagi umat Muslim di seluruh dunia.Â
Dengan ornamen-ornamen indah dan desain interior yang elegan, masjid ini menjadi contoh cemerlang dari seni rupa Islam yang telah bertahan selama berabad-abad. (Hawari, 2023)
Masjid Al Aqsa ini menjadi kiblat pertama umat muslim yang di dalamnya pernah terjadi peristiwa penting yakni isra mi'raj, masjid ini menjadi tempat singgah Rasulullah sebelum naik ke Sidratul Muntaha.
Umat Islam menghadap ke Masjidil Aqsha saat salat hingga bulan ke-17 setelah hijrah, kemudian berubah ke Ka'bah di Masjidil Haram, Makkah.
Rasulullah Saw bersabda: "Tidak dikerahkan melakukan suatu perjalanan kecuali menuju tiga Masjid, yaitu Masjid Al-Haram (di Mekkah), dan Masjidku (Masjid An-Nabawi di Madinah), dan Masjid Al-Aqsha (di Palestina)". (H.R.Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu).
5. Masjid Sultan Ahmed
Masjid Sultan Ahmed, yang lebih dikenal sebagai Masjid Biru, adalah sebuah masjid bersejarah yang merupakan peninggalan dari Kesultanan Utsmaniyah. Masjid ini terletak di distrik Fatih, Provinsi Istanbul, Turki.
Masjid Sultan Ahmed memiliki enam Menara lancip, ramping dan menjulang, bangunan utamanya ditutup dengan lima kubah utama, dan enam kubah sekunder.Â
Kisah unik dari ide membangun enam menara ini berawal dari kesalahan sang arsitek. Sultan Ahmed I memerintahkan Sedefkar Mehmed Agha untuk membuat masjid dari emas agar menandingi keindahan Hagia Shopia. Dalam bahasa Turki, emas disebut Altin. Namun karena kesalahan pendengaran, sang arsitek mengira bahwa Sultan Ahmed I memintanya membuatkan masjid dengan enam menara.Â
Semula Sultan kecewa, namun hasil karya dari Sedefkar Mehmed Agha ini akhirnya membuat kagum Sultan. Arsitektur menara yang bertumpuk-tumpuk menghadirkan kemegahan dan keindahan yang mempesona.Â