Mohon tunggu...
Sinta Dewi
Sinta Dewi Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

seseorang yang cinta akan NKRI

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mari Jadikan Pemilu 2024 Sebagai Momentum untuk Memperkuat Demokrasi dan Persatuan Bangsa, Bukan untuk Memecah Belah

25 Maret 2024   13:24 Diperbarui: 25 Maret 2024   13:26 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Walaupun pemilu 2024 sudah terlewati, namun potensinya untuk memicu perpecahan di masyarakat masih membayangi. Perbedaan pilihan politik, provokasi di media sosial, dan narasi kebencian dapat memicu keretakan antar individu dan kelompok. Oleh karena itu, mencegah perpecahan pasca pemilu adalah tanggung jawab bersama. Dengan kebersamaan maka perpecahan pasca pemilu dapat terhindarkan. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk terhindar dari perpecahan pasca pemilu, antara lain:1. Menjaga Sikap Dewasa dan Toleransi

Setiap orang memiliki hak untuk memilih pemimpinnya. Kita harus menghargai perbedaan pilihan dan tidak memaksakan kehendak pada orang lain. Hindari ujaran kebencian dan provokasi yang dapat memicu perselisihan.

2. Menjadi Pemilih Cerdas

Pilihlah pemimpin berdasarkan visi dan misi, bukan karena sentimen pribadi atau golongan. Pelajari track record dan platform politik para kandidat secara objektif. Jangan mudah terhasut isu SARA dan berita bohong.

3. Saring Informasi dengan Bijak

Tidak semua informasi yang beredar di media sosial akurat. Pastikan untuk mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarkannya. Laporkan konten yang mengandung ujaran kebencian dan berita bohong kepada pihak berwenang.

4. Berpartisipasi dalam Dialog dan Diskusi Sehat

Adakan dialog dan diskusi konstruktif untuk mempertemukan perbedaan pandangan. Saling mendengarkan dan memahami perspektif satu sama lain dengan kepala dingin.

5. Memperkuat Peran Tokoh Masyarakat dan Pemuka Agama

Tokoh masyarakat dan pemuka agama dapat memainkan peran penting dalam mendinginkan suasana dan menyebarkan pesan perdamaian. Mereka dapat menjadi teladan dalam menjaga toleransi dan kerukunan antarumat beragama.

6. Mendukung Peran Pemerintah dan Penegak Hukum

Pemerintah dan penegak hukum harus bertindak tegas terhadap pihak-pihak yang mencoba memicu perpecahan. Penegakan hukum yang adil dan transparan dapat membantu menjaga stabilitas keamanan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun