Jika tidak salah, selama Piala AFF berlangsung bertahun-tahun, Timnas Thailand selalu unggul atas Indonesia ketika bermain di kandangnya. Sekeras apapun perjuangan Timnas Indonesia untuk meraih kemenangan, Â selalu tak pernah berhasil.
Menurut catatan rekor pertandingan yang dimiliki penulis, selama Piala AFF, Timnas Indonesia sudah tiga kali kalah di kandang Thailand. Catatan rekor itu termasuk ketika Indonesia bertekuk lutut 2-0 dalam final kedua Piala AFF 2016.
Dalam laga nanti pun, Timnas Indonesia sepertinya akan kesulitan menumbangkan Thailand di kandangnya.
Makin sulit lagi Timnas Indonesia, bila pertandingan seperti saat laga Timor Leste tetap diperagakan dan pelatih Bima Sakti tidak bisa memotivasi para pemainnya dengan baik, selain tidak memiliki taktik mumpuni mengalahkan lawan.
Jika penampilan seperti itu tetap diperagakan, tak mustahil Timnas Indonesia akan kalah menyakitkan dengan skor lebih dari 2-0. Â Indonesia akan pulang dengan tertunduk lesu, walau sudah berjuang habis-habisan.
Di pihak lain, Timnas Thailand seperti dibaca dari berbagai media terlihat lebih siap menjalani pertandingan melawan Indonesia pada lanjutan Piala AFF 2018 Grup B di Stadion Rajamanggala, Bangkok, Thailand.
Selain siap, tim asuhan Milovan Rajevac  juga berbekal modal bagus dan kepercayaan diri yang tinggi setelah sebelumnya menumbangkan Timor Leste 7-0. Bandingkan dengan Timnas Indonesia yang sebelumnya  kalah dari Singapura dan menang susah dari Timor Leste 3-1.
Namun demikian, penulis tetap berharap untuk kali ini beda, Timnas Indonesia unggul dan bisa menjungkirbalikan prediksi pengamat, atau lebih tepatnya bisa membuat sejarah, menumbangkan Thailand di kandangnya.
Poin atau kemenangan itu dibutuhkan Timnas Indonesia untuk melangkah di tahap selanjutnya.
Penulis berharap, dalam pertandingan nanti Andik Vermansyah  dan Febri H bisa lebih dimaksimalkan perannya. Dua pemain ini memiliki kecepatan yang baik yang bisa mengimbangi permain cepat Thailand.
Selamat berjuang Garudaku, Timnasku!